SuaraJawaTengah.id - Kader Partai Demokrat, A.S. Sukawijaya alias Yoyok Sukawi dipastikan kembali terpilih menjadi anggota DPR RI untuk periode 2024-2029.
Kepastian ini didapat setelah tim pemenangan Yoyok Sukawi melakukan tabulasi internal berdasarkan hasil dari C1 dan D1 di Dapil I Jawa Tengah yang meliputi Kota Semarang, Kabupaten Kendal, Kota Salatiga, dan Kabupaten Semarang.
Berdasarkan tabulasi tersebut, Yoyok Sukawi dan Partai Demokrat mendapatkan total 176.595 suara, penyumbang suara terbesar adalah basis Yoyok Sukawi yang memang sangat kuat di Kota Semarang sebesar 119.258 suara.
Untuk suara berdasarkan nama, Yoyok Sukawi mendapatkan 98.261 suara dan menjadikannya salah satu peraih suara by name terbanyak sementara di Kota Semarang.
Baca Juga: Fanatisme Politik Memicu Perpecahan? Habib Syech: Jangan Selesaikan Masalah dengan Masalah
Capaian ini membuat Yoyok Sukawi mendapatkan kursi ke-7 dari total 8 kursi dari Dapil I Jawa Tengah setelah dihitung melalui metode saint league.
Ketua tim pemenangan Yoyok Sukawi, Anton N mengungkapkan bahwa penghitungan berdasarkan C1 dan D1 saat ini sudah selesai dan pihaknya juga bersyukur bahwa Yoyok Sukawi kembali melenggang ke Senayan.
"Setelah melakukan tabulasi sejak pemilihan, Alhamdulillah saat ini sudah selesai bahwa Pak Yoyok Sukawi kembali terpilih menjadi anggota DPR RI dari Dapil I Jawa Tengah setelah kita hitung seluruh suara di dapil dan kami hitung juga melalui metode saint league yang selama ini dipakai oleh KPU," tuturnya.
Sementara itu, Yoyok Sukawi sendiri setelah mengetahui namanya kembali ke Senayan, ia mengucapkan syukur dan terima kasih atas dukungan masyarakat dari Dapil I Jawa Tengah.
"Saya berterima kasih kepada seluruh pemilih yang telah menitipkan amanah kepada saya, serta seluruh tim baik partai maupun relawan yang berkerja keras dari awal hingga akhir tanpa pamrih," ucap Yoyok Sukawi.
Baca Juga: Ketua Muhammadiyah Jateng: Pemilu Selesai, Saatnya Rekonsiliasi!
Berita Terkait
-
Ribut di RDP Komisi III DPR, Jaksa Jovi Kena Bentak Legislator Golkar Disebut Kurang Ajar
-
Demi Transparasi, Cucun Minta DPR Jadikan Medsos Alat Komunikasi dengan Masyarakat
-
Mahfud Md Bandingkan Anggota DPR Saat Ini dengan Orde Baru: Dulu Pulang Naik Kereta, Sekarang Naik Pesawat
-
5 Pimpinan KPK Terpilih Didominasi Polisi-Jaksa, Komisi III DPR: Tak Ada Aturan Wajib Diisi Unsur Sipil
-
Wanti-wanti Komisi III DPR ke Setyo Budiyanto dkk: Jangan Ulangi 'Dosa-dosa' Pimpinan Lama KPK
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
Terkini
-
Sengketa Lahan Cilacap: KPA Kritik Skema Pemerintah, Petani Terancam Kehilangan Lahan
-
Tragis! Rem Blong, Truk Tronton Hantam Ruko di Semarang, 2 Orang Tewas!
-
Rayakan Anniversay ke-2, Kurnia Seafood Semarang Berikan Diskon 30% untuk Pelanggan
-
Dorong Transisi Energi Alternatif, PT Semen Gresik Tekan Subtitusi Thermal Substitution Rate
-
Pertamina Patra Niaga JBT Berikan Apresiasi pada Operator SPBU Sultan Agung Semarang