SuaraJawaTengah.id - Guna meringankan beban masyarakat korban banjir di Kabupaten Demak, Polri mengirimkan tim dukungan psikososial dan trauma healing ke Jawa Tengah sebagai bagian dari misi kemanusiaan.
Tim dipimpin oleh As SDM Kapolri Irjen Prof. Dr. Dedy Prasetyo, M.Hum., M.Si.,MM, dan melibatkan berbagai pihak, termasuk Polda Jateng, dan konselor dari Polres Demak.
Kegiatan yang bertajuk "Misi Kemanusiaan Polri Untuk Bencana Hydrometeorology di Wilayah Propinsi Jawa Tengah" dilaksanakan di Posko Pengungsian SDN 3 Ngaluran Kec. Karanganyar, Kab. Demak pada hari Sabtu, (23/3/2024).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kadiv Humas Polri, Kapusdokkes Polri, beberapa pejabat Mabes Polri, Kapolda Jateng dan sejumlah PJU Polda Jateng.
Baca Juga: Jebol dan Bikin Banjir, Tanggul Sungai di Demak Berhasil Diperbaiki, Ini Penampakannya
Tim tersebut memberikan layanan kesehatan mental kepada warga yang terdampak banjir melalui berbagai metode yaitu : mengidentifikasi keluhan warga, membangun hubungan baik melalui interaksi, permainan sederhana untuk memperbaiki suasana, serta memberikan motivasi dan semangat.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat membantu korban banjir untuk tetap sehat dan mampu mengelola stres serta kecemasan yang mereka alami.
"Alhamdulillah berkat sinergitas TNI Polri, Pemda dan seluruh relawan, para pengungsi dapat ditangani dengan baik. Kita juga berikan trauma healing untuk anak-anak. Dapur umum juga berfungsi dengan baik," ujar Irjen Dedy Prasetyo usai meninjau dan berinteraksi dengan para pengungsi di posko pengungsian.
Dirinya berharap, melalui sinergi dan kerja keras yang telah dilakukan berbagai pihak dalam upaya mitigasi bencana, banjir di Kab. Demak dapat segera tertangani.
Selain kegiatan Psikososial dan Trauma Healing, turut diberikan bantuan kepada para pengungsi berupa ribuan paket bahan kebutuhan pokok baik makanan dan minuman, pakaian serta obat-obatan.
Baca Juga: Presiden Jokowi Ungkap Penyebab Banjir Demak, dari Cuaca Ekstrem hingga Sedimentasi Sungai
Di kesempatan yang sama, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menyebut bahwa wilayah yang terdampak banjir di Jateng kini tersisa 3 kabupaten yaitu Pati, Kudus, dan Demak.
Berita Terkait
-
Puncak Arus Balik Lebaran Diprediksi 5-6 April, Polri Siapkan Skema Contraflow Hingga One Way
-
Antisipasi Kemacetan Arus Balik Lebaran, Korlantas Polri Tambah Pasukan
-
Ditanya Banjir Sampai Sampah saat Halalbihalal ke Megawati, Pramono: Alhamdulillah Bisa Kita Jawab
-
Aksi Tolak UU TNI dan RUU Polri Disorot Mancanegara, Diwartakan Inggris Hingga Rusia
-
Fantastis! Total Kerugian Akibat Banjir Jabodetabek Ternyata Tembus Rp1,7 Triliun
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
Pemudik Lokal Dominasi Arus Mudik di Tol Jateng, H+1 Lebaran Masih Ramai
-
Koneksi Tanpa Batas: Peran Vital Jaringan Telekomunikasi di Momen Lebaran 2025
-
Hindari Bahaya, Polda Jateng Tegaskan Aturan dalam Penerbangan Balon Udara
-
Wapres Gibran Mudik, Langsung Gercep Tampung Aspirasi Warga Solo!
-
Tragedi Pohon Tumbang di Alun-Alun Pemalang: Tiga Jamaah Salat Id Meninggal, Belasan Terluka