SuaraJawaTengah.id - Jebolnya tanggul kiri Sungai Wulan di Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar, membuat banjir di beberapa desa yang ada di Kabupaten Demak.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia pun bergerak cepat, dan kini berhasil menutup tanggul kiri Sungai Wulan di Desa Ketanjung, sehingga air sungai tidak lagi masuk ke permukiman warga.
"Perbaikan tanggul jebol sudah dimulai sejak Senin (18/3) dengan menerjunkan sejumlah alat berat. Bahkan, sebelum tanggul jebol sudah ada personel di tanggul," kata Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Bob Arthur Lombogia dikutip dari ANTARA pada Jumat (22/3/2024).
Upaya penutupan tanggul jebol, kata dia, memang menghadapi kendala karena kedalaman air di lokasi tanggul jebol lebih dari 8 meter, sehingga upaya pemasangan menggunakan tiang pancang berukuran 6 meter hilang.
Baca Juga: Warga Karanganyar Demak Bertubi-tubi Dihantam Banjir: Kami Syok, Kami Bersyukur!
Akhirnya, imbuh dia, harus didatangkan tiang pancang lebih panjang dengan ukuran 9 meter, baru bisa dimasukkan untuk penutupan tanggul.
"Hal itu yang menyebabkan agak lama. Akhirnya penutupan baru bisa dilakukan pada Kamis (21/3) malam harinya. Sehingga ada harapan genangan banjir bisa kering karena debit air sungai masih di atas 100 kubik," ujarnya.
Penutupan tanggul jebol tersebut melibatkan belasan alat berat. Di antaranya ada sembilan excavator standar, amphibious excavator (ekskavator yang bisa beroperasi di atas sungai), serta loader.
Sementara tanggul Sungai Wulan yang jebol panjangnya mencapai 30 meter atau lebih panjang dibandingkan jebolan bulan Februari 2024 yang mencapai 40-an meter di dua lokasi.
Tanggul jebol tersebut diupayakan ditutup terlebih dahulu sesuai elevasi air. Sedangkan penimbunannya hingga sesuai ketinggian tanggul kanan dan kirinya ditargetkan dalam waktu enam hingga tujuh hari.
Baca Juga: Banjir Tak Kunjung Surut, Warga Demak Gotong Royong Bikin Bendungan Darurat
Upaya mengurangi genangan banjir disiapkan 17 unit mesin pompa penyedot air dengan kapasitas 500 liter per detik.
Berita Terkait
-
6 Kuliner Khas Demak yang Harus Dicicipi saat Lebaran
-
Jalur Alternatif Banjir Kaligawe Semarang Februari 2025, Pengendara Diimbau Lewat Sini
-
Sejarah Unik Masjid Agung Demak dalam Buku Wali Berandal Tanah Jawa
-
Tanggul Jebol, Banjir Bandang Bawa Material Batu Tutup Jalur Pantura Situbondo
-
Tumpah ke Jalanan, Kondisi Terkini Tanggul Koja Jakut usai Jebol Akibat Air Laut Meluap
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
Pemudik Lokal Dominasi Arus Mudik di Tol Jateng, H+1 Lebaran Masih Ramai
-
Koneksi Tanpa Batas: Peran Vital Jaringan Telekomunikasi di Momen Lebaran 2025
-
Hindari Bahaya, Polda Jateng Tegaskan Aturan dalam Penerbangan Balon Udara
-
Wapres Gibran Mudik, Langsung Gercep Tampung Aspirasi Warga Solo!
-
Tragedi Pohon Tumbang di Alun-Alun Pemalang: Tiga Jamaah Salat Id Meninggal, Belasan Terluka