SuaraJawaTengah.id - Pengamat Politik Herry Mendrofa menilai jika Bupati Kendal Dico Ganinduto layak dipasangkan dengan siapapun untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2024 mendatang.
Menurutnya, sejumlah prestasi dan kinerja Dico sebagai Bupati Kendal, bisa menjadi modal untuk meyakinkan masyarakat atau pemilih yang ada di Jawa Tengah.
Harry menilai bahwa salah satu indikator dalam mengukur keberhasilan seorang kepala daerah yaitu dilihat dari progres kinerja dan produktifitasnya.
"Ada pengalaman dan juga kredibilitas di profil Dico jika melihat kinerjanya, maka ini bisa dijadikan modal untuk meyakinkan konstituennya," kata Herry dalam keterangan tertulisnya dimutip pada Minggu (23/6/2024).
"Layak dipasangkan kepada siapa pun tergantung tingkat penerimaannya," lanjutnya.
Ia mengatakan bahwa dalam konteks elektoral, terdapat pemilih yang rasional dan irasional. Sehingga, kata dia, terkait dengan kinerja dan prestasi bisa saja masuk ke pemilih rasional.
Sementara itu, menurutnya untuk menguji kembali bahwa penerimaan ini besar atau tidak, perlu melihat tren isu yang lebih digandrungi.
"Sehingga, dari variabel ini ditentukan seberapa besar peluang elektoral pribadi Dico sendiri jika dibandingkan ketika dipasangkan dengan figur lainnya," ujar Herry.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mempertimbangkan Bupati Kendal Dico Ganinduto sebagai kandidat yang diusung dalam Pilkada 2024 Jawa Tengah.
Baca Juga: Kembalikan Formulir Pendaftaran Pilgub Jateng, Hendrar Prihadi: Saya Siap Bertarung!
Berdasarkan Lembaga Survei Parameter Politik Indonesia yang dirilis pada 29 Mei 2024, Dico menjadi tokoh muda yang paling banyak dipilih untuk maju dalam Pilkada Jateng 2024.
Sebagai Bupati Kendal, Dico juga menorehkan sejumlah prestasi atas kinerjanya, seperti merubah terminal mangkrak menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH), Perpusda dengan segala macam fasilitas untuk menunjang kreativitas pemuda di Kendal.
Bahkan, di masa kepemimpinan Dico angka pembangunan ekonomi Kabupaten Kendal selama tiga tahun terakhir 2021-2023 menunjukkan perkembangan positif mencapai Rp4,16 Triliun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
Terkini
-
5 Mobil Bekas Irit BBM, Harga di Bawah Rp115 Juta, Pilihan Cerdas Keluarga Muda
-
Sambut Pergantian Tahun, Indosat Siapkan Jaringan 5G Terluas di Semarang, dan Pacu Ekonomi Digital
-
Semarang Diguyur Hujan Ringan: Waspada Potensi Banjir Rob dan Dampak Ekonomi
-
Desa Sumberagung Grobogan Kini Terang Benderang: BRI Peduli Hadirkan 10 PJU Tenaga Surya
-
Kudus di Ujung Tanduk: Menteri LHK Ancam Sanksi Berat Imbas TPA Berbahaya di Atas Tebing