SuaraJawaTengah.id - Ratusan pedagang Pasar Nogosari, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, menolak rencana pemindahan ke pasar baru di Dusun Ngumbul, Desa Glonggong. Mereka mempertanyakan kelayakan lokasi baru yang dinilai tidak mendukung aktivitas perdagangan.
Menurut Kepala UPTD Pasar Nogosari Dinas Perdagangan Boyolali, Yulius, rencana pemindahan yang masih dalam tahap sosialisasi ini telah memicu aksi protes dari sekitar 400 pedagang.
"Mediasi telah dilakukan dengan melibatkan pihak kepolisian dan Kepala Dinas Perdagangan," ujar Yulius dikutip dari ANTARA pada Rabu (20/11/2024).
Para pedagang menyebut sejumlah alasan keberatan, termasuk lokasi pasar baru yang rawan banjir, kualitas air sumur yang tidak memadai, dan kondisi jalan yang dianggap berbahaya karena rawan kecelakaan.
Baca Juga: Demo Korupsi Pasar Weleri: Pengamat Ingatkan Mahasiswa Jangan Jadi Alat Politik!
"Pasar baru tidak layak pakai, air sumur tidak cukup untuk kebutuhan, dan jalan menuju lokasi membahayakan pengunjung," ujar Sabar (47), pedagang tembakau yang sudah 20 tahun berjualan di Pasar Nogosari.
Sabar menambahkan bahwa kondisi pasar lama saat ini sudah berkembang dengan baik dan nyaman bagi pedagang maupun pembeli. Pemindahan, menurutnya, justru dapat menghambat aktivitas ekonomi dan membuat pasar baru kurang diminati pengunjung.
Penolakan ini tidak hanya datang dari pedagang, tetapi juga warga sekitar dan pengunjung pasar, yang telah mengumpulkan tanda tangan sebagai bentuk protes.
Sementara itu, rencana pemindahan pasar dijadwalkan berlangsung pada Desember 2024. Namun, banyak pihak mendesak agar Dinas Perdagangan Boyolali mempertimbangkan ulang keputusan ini demi keberlanjutan aktivitas perdagangan yang aman dan nyaman.
"Kami berharap pemerintah mendengar aspirasi pedagang dan masyarakat sebelum memutuskan hal yang berpengaruh besar terhadap perekonomian lokal," tegas Sabar.
Baca Juga: Dari Semarang, Victoria Care Indonesia Siap Kuasai Pasar Kecantikan ASEAN dengan Bahan Alami
Berita Terkait
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
-
Berburu Kulit Ketupat untuk Lebaran di Pasar Palmerah
-
Mirip Sembako, Harga Pasar Jay Idzes Naik Jelang Lebaran
-
Meluber di Stasiun Pasar Senen di Hari Puncak Arus Mudik, Okupansi Pemudik Tembus 107 Persen
-
Pantau Kelancaran Mudik Lebaran, AHY Kunjungi Stasiun Pasar Senen
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
-
Kronologi Pemerkosaan Jurnalis Juwita Sebelum Dibunuh, Terduga Pelaku Anggota TNI AL
Terkini
-
Pemudik Lokal Dominasi Arus Mudik di Tol Jateng, H+1 Lebaran Masih Ramai
-
Koneksi Tanpa Batas: Peran Vital Jaringan Telekomunikasi di Momen Lebaran 2025
-
Hindari Bahaya, Polda Jateng Tegaskan Aturan dalam Penerbangan Balon Udara
-
Wapres Gibran Mudik, Langsung Gercep Tampung Aspirasi Warga Solo!
-
Tragedi Pohon Tumbang di Alun-Alun Pemalang: Tiga Jamaah Salat Id Meninggal, Belasan Terluka