SuaraJawaTengah.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat Kabupaten Kebumen sebagai wilayah dengan intensitas hujan lebat hingga sangat lebat tertinggi di Jawa Tengah bagian selatan pada awal Januari 2025.
Dalam tujuh hari pertama bulan ini, rata-rata wilayah Kebumen mengalami hujan lebat hingga sangat lebat selama satu hingga tiga hari.
"Awal Januari 2025 hujan lebat hingga sangat lebat masih terkonsentrasi di wilayah Kebumen," ujar Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi (Stamet) Tunggul Wulung Cilacap, Teguh Wardoyo dikutip dari ANTARA Rabu (8/1/2024).
Berbeda dengan Kebumen, wilayah Kabupaten Cilacap dan Banyumas sejauh ini hanya mencatat curah hujan ringan hingga sedang, meskipun sesekali disertai petir.
Namun, potensi hujan lebat di wilayah Banyumas dan sekitarnya diprediksi meningkat seiring puncak musim hujan yang berlangsung pada Januari hingga Februari.
Teguh menjelaskan, kondisi ini dipengaruhi oleh faktor Moonsun Asia dan labilitas lokal masing-masing daerah. "Ke depan, potensi hujan lebat bisa menjalar ke wilayah Banyumas Raya yang meliputi Kabupaten Banyumas, Cilacap, Purbalingga, dan Banjarnegara," katanya.
BMKG mengimbau masyarakat di wilayah Kebumen, Banyumas, dan sekitarnya untuk waspada terhadap ancaman bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor, yang bisa dipicu oleh peningkatan intensitas hujan.
Kewaspadaan ekstra diperlukan mengingat curah hujan yang tinggi sering kali memengaruhi kondisi tanah dan sungai, sehingga meningkatkan risiko bencana alam di wilayah dengan topografi perbukitan dan daerah aliran sungai.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025
-
7 Jalur Trek Lari di Purwokerto, Syahdyu untuk Melepas Penat dan Menjaga Kebugaran