SuaraJawaTengah.id - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kudus sejak Selasa (21/1) menyebabkan lima desa di dua kecamatan dilanda banjir. Kondisi ini memengaruhi ribuan warga dan merendam seratusan rumah dengan ketinggian air bervariasi.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kudus, Munaji, mengatakan banjir melanda Desa Setrokalangan, Kedungdowo, Banget, dan Garung Kidul di Kecamatan Kaliwungu, serta Desa Pasuruhan Lor di Kecamatan Jati.
"Banjir mulai menggenangi rumah warga pada Kamis (23/1) sore. Saat ini, akses jalan di beberapa titik terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 20-100 cm," ungkap Munaji dikutip dari ANTARA Jumat (24/1/2025).
Sebanyak 112 rumah dan 2.539 jiwa terdampak banjir, sementara 112 hektare sawah ikut terendam. Hingga Jumat pagi, sembilan warga telah dievakuasi ke tempat pengungsian, dan dapur umum telah didirikan untuk mendukung logistik.
Baca Juga: Inspiratif! 12 Difabel Kudus Ikut Sortir Surat Suara Pilkada 2024
Selain itu, debit air Sungai Wulan masih tinggi dan menyebabkan luapan air ke spillway di Dukuh Goleng, Desa Pasuruhan Lor. Hal ini memperparah genangan di sejumlah wilayah, termasuk Jalan Desa Garung Kidul menuju Dukuh Karangturi yang terendam hingga 120 cm sepanjang satu kilometer.
Camat Kaliwungu, Satria Agus Himawan, menambahkan bahwa banjir terjadi akibat curah hujan tinggi dan meluapnya Sungai SWD I atau Serang Wulan Drainase I.
"Genangan ini memutus akses jalan dan merendam area persawahan ratusan hektare di desa-desa terdampak," jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Kudus bersama BPBD, TNI, Polri, serta relawan terus memantau kondisi dan melakukan evakuasi warga terdampak. Koordinasi juga dilakukan untuk memastikan bantuan logistik dan asesmen data berjalan lancar.
Masyarakat diminta tetap waspada terhadap potensi banjir susulan mengingat curah hujan tinggi masih berlanjut dan debit air Sungai Wulan belum surut.
Baca Juga: Nusron Wahid Calon Menteri, Pengamat Ingatkan Jangan Ada Politisasi di Pilkada Kudus 2024
Berita Terkait
-
Aksi Brutal Suporter Persijap Jepara Pecah di Kudus, Satu Warga Terluka Parah
-
Banjir Bandang Thailand Tewaskan 9 Orang, Ratusan Ribu Terdampak!
-
Korban Banjir Bandang Spanyol Terus Bertambah: 95 Tewas, Ratusan Hilang, Kota-Kota Terendam Lumpur
-
Alih-alih Boyong Luis Milla, Persis Solo Malah Datangkan Eks Persiku Kudus
-
Jadi Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid Malah Disindir Suporter Persiku Kudus: Timnya Sulit Menang!
Terpopuler
- Dihina 'Jual Diri', Fitri Salhuteru Bongkar Aib Nikita Mirzani: Pernah Ditangkap di Hotel dengan Barang Bukti Kondom
- Pagar Laut Tangerang Diduga Dikuasai Aguan, Sindiran Pedas Rocky Gerung: Kalau Mau HGB, Izinnya ke Ikan
- Media Belanda: Patrick Kluivert Orang Belanda Terburuk Keempat Sepanjang Masa
- Mengintip 3 Koleksi Mobil Mayor Teddy Versi LHKPN, Kekayaannya Tembus Rp15 Miliar
- Ciut Lawan Denny Sumargo? Farhat Abbas Minta Maaf usai Kubu Agus Salim Ancam Penjarakan 10 Ribu Warga NTT
Pilihan
-
Danantara Mandek, Erick Thohir: Tunggu Saja!
-
Review We Are Cooking: Taste of Life, Game Simulasi Koki yang Menantang
-
Aguan Buka Suara, SHM Pagar Laut Tangerang Bukan Reklamasi, Tapi Lahan Terabrasi
-
Gol Dramatis Jelang Bubaran, Borneo FC Kalahkan Kaya FC-Iloilo
-
Gabung Grup 'Neraka' di Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto: Mereka Tim-tim Juara
Terkini
-
Banjir di Kudus Rendam Lima Desa, Ribuan Warga Terdampak
-
Jalur Kereta di Grobogan Mulai Pulih, Perjalanan KA di Semarang Berangsur Normal
-
Hujan Intensitas Sedang Diprediksi Guyur Semarang, Warga Diminta Waspada
-
Kelebihan Samsung Galaxy A55 8/256GB
-
Cerita Sopir Angkot Semarang, Susah Cari Penumpang di Tengah Gempuran Modernisasi