Dengan adanya dukungan anggaran yang lebih konkret, pesantren diharapkan tidak hanya berfokus pada pendidikan agama, tetapi juga dapat mengembangkan keterampilan santri dalam berbagai bidang keilmuan dan kewirausahaan.
Ini sejalan dengan konsep pesantren modern yang tidak hanya mencetak ulama, tetapi juga menciptakan generasi yang siap berkontribusi dalam berbagai sektor kehidupan.
Menjawab Tantangan Zaman
Keberadaan Pergub Pesantren juga menjadi jawaban atas tantangan yang dihadapi pesantren di era digital dan globalisasi. Perubahan zaman menuntut lembaga pendidikan, termasuk pesantren, untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi serta dinamika sosial yang semakin kompleks.
Baca Juga: Kakek Presiden Prabowo, RM Margono Djojohadikusumo Diusulkan Sebagai Pahlawan Nasional
Regulasi ini diharapkan dapat memberikan pedoman yang jelas dalam pengelolaan pesantren agar tetap relevan dan mampu menjawab kebutuhan zaman.
Selain itu, Pergub ini juga akan memperkuat sinergi antara pesantren dengan pemerintah daerah serta berbagai pihak terkait dalam pengembangan sumber daya manusia yang unggul.
Peningkatan kualitas tenaga pendidik juga menjadi salah satu fokus dalam Pergub ini. Standarisasi kurikulum berbasis pesantren serta integrasi antara pendidikan agama dan keterampilan berbasis teknologi diharapkan dapat menghasilkan lulusan pesantren yang tidak hanya menguasai ilmu keislaman, tetapi juga memiliki kemampuan adaptif di dunia kerja.
Selain itu, Pergub ini juga akan mendorong pesantren untuk lebih aktif dalam membangun jejaring dan kemitraan dengan berbagai pihak, baik pemerintah, dunia usaha, maupun institusi pendidikan lainnya.
Hal ini akan membuka lebih banyak peluang bagi santri untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih luas dan aplikatif.
Baca Juga: Pemprov Jateng Raih Nilai MCP Tertinggi, Ini Indikator Keberhasilannya
Menanti Implementasi Nyata
Berita Terkait
-
Relaksasi Pajak Kendaraan Bermotor, Pemprov Jateng Hapus Tunggakan Pajak dan Denda
-
Info Mudik 2025: Daftar Harga Tiket Bus DAMRI Terbaru Tujuan Jawa Timur
-
Info Mudik 2025: Daftar Harga Tiket Mudik Bus DAMRI ke Jawa Tengah
-
Jelang Mudik 2025: Kapolda Jateng Sidak Tol Trans Jawa, Soroti Hal Ini...
-
Buntut Pelanggaran Berulang, Legislator PKB Dorong Komisi III DPR Panggil Kapolda Jateng
Terpopuler
- Harga Setara Vespa Sprint, Performa Motor Listrik Ini Jauh Ungguli Xmax
- Setampan Harley-Davidson, Semurah Honda Brio, Pesona Motor Cruiser Ini Bikin Kepincut
- Xiaomi Indonesia Rilis Redmi Pad SE 8.7, Tablet Murah Ukuran Mini Cocok untuk Pelajar
- Xiaomi Rilis Pembaruan Launcher HyperOS 2.2 untuk Semua Perangkatnya
- Kedekatan Fuji dan Verrell Bramasta Direspons Psikolog: Pikirkan Orangtua...
Pilihan
-
Cara Mudah Live Streaming Timnas Indonesia vs Bahrain dari HP Xiaomi
-
Geely Auto Indonesia Tambah Dealer, Siapkan Model Baru
-
Apesnya Septian Bagaskara: Dipanggil ke Timnas Indonesia, Kini Malah Tercoret Lawan Bahrain
-
Hormati Timnas Indonesia, Pelatih Bahrain Sepelekan Laga Kontroversi 90+6=99
-
6 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik Maret 2025
Terkini
-
Jelang Lebaran, Gubernur Jateng Pastikan THR Karyawan Dibayar Tepat Waktu
-
Waspada! 3 Titik Maut Purbalingga Mengintai Pemudik Lebaran 2025
-
Hindari Macet Saat Mudik Lebaran! Ini Jalur Alternatif dari Jakarta ke Semarang Saat Libur Panjang
-
Harga Cabai Rawit Merah di Jateng Menggila! Gubernur Luthfi Siapkan Jurus Jitu Tekan Inflasi
-
Waspada Cuaca Saat Mudik Lebaran 2025, BMKG Prediksi Hujan dan Banjir Rob di Sejumlah Wilayah Jateng