"Soal-soalnya memang susah banget. Karena beda jauh sama soal yang keluar tahun-tahun lalu. Tidak ada bayangan model soal seperti itu bakal keluar di ujian. Kalau kebetulan tidak pernah latihan model soal kayak begitu tidak akan bisa ngerjain. Tidak paham caranya," ungkap Hafidh.
Untuk mata pelajaran Peminatan, Hafidh mengaku lebih optimistis. Namun, ia hanya memperkirakan bisa meraih nilai 95 untuk mapel tersebut.
"Karena ada beberapa soal yang saya ragukan jawabannya benar atau tidak. Kalau mapel Peminatan biasanya saya cuma belajar materi yang belum dikuasai. Awalnya saya kurang menguasai Matematika sehingga jadi sering belajar Matematika daripada mapel lainnya," jelasnya.
Meski begitu, Hafidh mengaku tidak menggunakan metode belajar khusus. Ia hanya belajar seperti saat menghadapi ujian biasanya.
Baca Juga:Tanpa Bimbel, Anak Penjual Mainan di Solo Raih Nilai UNBK Rata-rata 100
"Alhamdulillah dapat faktor beruntungnya datang saat UNBK," tandasnya.