SuaraJawaTengah.id - Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo memprediksi anak Presiden Jokowi Gibran Rakabuming Raka melawan calon independen dari rakyat biasa untuk memperebutkan jabatan wali kota Solo. Jika tidak, Gibran akan melawan kotak kosong karena tidak ada partai yang mengusung calon wali kota Solo.
Hal ini dinyatakan setelah dia menarik kembali kesediannya menjadi bagian dari tim pemenangan Gibran-Teguh, dalam Pilkada 2020.
“Apakah memungkinkan PKS, PAN, Gerindra, jadi satu? Kayaknya ndak mungkin di Solo ini. Jadi ya nanti Gibran lawan kotak kosong atau Bajo dari independen. Tapi yang terpenting Solo tetap adem, ayem dan tentram,” terangnya saat dihubungi Solopos.com, Minggu (26/7/2020).
Disinggung kemungkinan maju sebagai cawali-cawawali Solo di Pilkada 2020 sebagai lawan Gibran, Purnomo menilai belum ada tawaran menarik yang datang.
Baca Juga:TOK! Purnomo Tolak Bantu Menangkan Gibran Jadi Wali Kota Solo
Sehingga dia belum berpikir untuk meramaikan bursa cawali-cawawali dari non-PDIP.
“Sampai sekarang belum berpikir. Ndak ada. Sampai sekarang belum ada. Ndak tahu nanti kalau ada penawaraan, dan penawarannya saya anggap bagus ya bisa saja berubah pikiran ta dik. PKS nawari, tapi hanya lima kursi,” urai dia.
Padahal untuk bisa mengusung pasangan cawali-cawawali Solo harus memiliki sedikitnya sembilan kursi DPRD Solo.
PKS harus menggandeng sedikitnya dua parpol pemilik kursi di DPRD Solo agar bisa mengusung calon sendiri.
Menjelang akhir masa jabatannya sebagai Wawali Solo, Purnomo mengaku ingin beristirahat dari berbagai aktivitas politik.
Baca Juga:Bertemu Wawali Solo yang Positif Corona, 4 Petugas KPU Jalani Rapid Test
Apalagi saat ini dia diharuskan menjalani isolasi mandiri 10 hari karena dinyatakan positif Covid-19. Proses isolasi mandiri dia mulai Kamis (23/7/2020) sore.