SuaraJawaTengah.id - Beredar viral di media sosial, video detik-detik terjadinya penganiayaan dan pengeroyokan di Kampung Mertodranan, Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah Sabtu (8/8/2020) malam.
Terdapat dua video yang diunggah oleh akun Twitter @Lady_Zeebo pada Sabtu (8/8/2020). Dalam rekaman itu, sekelompok orang melakukan aksi kekerasan terhadap pengendara motor yang melintas.
Wanita yang merekam video bahkan mengucap istighfar berkali-kali saat melihat aksi brutal tersebut.
Dalam video pertama, terlihat sekelompok orang mencegat motor yang lewat. Begitu pengendara itu melintas, mereka langsung menendangnya hingga terjatuh.
Baca Juga:Lindungi Korban Keributan di Mertodranan, Kapolresta Solo Kena Bogem Mentah
"Pateni, pateni, (matikan, matikan)," ujar seorang pria dari kelompok tersebut.
Mereka melanjutkan aksi brutalnya. Orang-orang kemudian memukuli pengendara motor yang sudah jatuh.
Kelompok ini melakukan aksi pengeyorokan sambil meneriakkan takbir "Allahu Akbar".
Perekam video yang merupakan warga di lokasi kejadian sontak langsung beristighfar.
" Astaghfirullah hal adzim, sstaghfirullah hal adzim, mah dipukuli mamah, bayangno (bayangkan) mah, dipukuli mah," ucapnya.
Baca Juga:Keroyok Agung di Penginapan, Dua Remaja Diamankan Polisi
Si perekam video menyaksikan tindakan kekerasan ini dari balik jendela rumah. Ia pun tampak ketakutan saat pengeroyokan dan penganiayaan itu terjadi.
Terlihat pula seorang ibu yang mengintip dari jendela ikut menyaksikan kejadian tersebut.
Dalam video yang lain masih terdengar suara teriakan massa dari luar rumah si perekam video. Sekelompok orang itu terlihat melakukan tindakan perusakan kendaraan sambil terus meneriakkan takbir.
Wanita perekam video kemudian meminta ibunya untuk masuk ke dalam rumah.
Sang ibu tampak syok dan berkata, "Sepeda motornya ditabrak mobil dari belakang."
Mendengar hal itu, perekam video pun tambah ketakutan dan terdengar menangis.