Polisi Grogol Palsu Mau Perkosa Gadis, Gerebek ABG Pacaran Lalu Begal Motor

Sementara Eldo adalah warga Cemani, Grogol, Kabupaten Sukoharjo.

Pebriansyah Ariefana
Senin, 17 Agustus 2020 | 16:36 WIB
Polisi Grogol Palsu Mau Perkosa Gadis, Gerebek ABG Pacaran Lalu Begal Motor
Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas saat menginterogasi pelaku curas asal Cemani, Grogol, Eldo Septa Setianto di Mapolres setempat pada Senin (17/8/2020). (Indah Septiyaning W./Solopos)

SuaraJawaTengah.id - Eldo Septa Setianto, lelaki 28 tahun mengaku polisi datang ke sawah gerebek sepasang ABG yang tengah berpacaran. Dia mengaku anggota Polsek Grogol.

Kejadian itu di pematang sawah di Dukuh Talangabang, Desa Sanggrahan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.

Sementara Eldo adalah warga Cemani, Grogol, Kabupaten Sukoharjo.

Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan aksi curas terjadi pada 18 Juli lalu sekitar pukul 20.00 WIB.

Baca Juga:Gadis 13 Tahun Diperkosa dan Dibunuh, Keluarga Klaim Lidahnya Dipotong

Kala itu ada pasangan remaja yang sedang berpacaran di pematang sawah. Tiba-tiba keduanya didatangi pelaku yang mengaku seorang anggota Polisi.

Pelaku datang dengan menggunakan sepeda motor Honda Vario Nomor Polisi (Nopol) AD 6873 RU.

"Saat itu pelaku merampas handphone (HP) korban dan mengancam dengan kalimat "wong tuamu mbok kon rene, opo tak gowo nang Polsek Grogol" [orangtuamu disuruh ke sini atau apa saya bawa ke Polsek Grogol]," ungkap Kapolres dalam gelar perkara kasus Curas di Mapolres Sukoharjo pada Senin (17/8/2020).

Seperti dilansir Solopos.com, kemudian pelaku meminta korban laki-laki usia 15 tahun meninggalkan pasangannya untuk memanggil orangtuanya.

Pelaku meminta korban tersebut datang bersama orangtua ke Polsek Grogol.

Baca Juga:Pengadilan Malawi Hukum Polisi yang Perkosa 18 Wanita saat Bubarkan Demo

Lalu seusai korban laki-laki pergi, pelaku membawa korban perempuan yang masih berusia 12 tahun dengan menggunakan sepeda motornya pergi dari lokasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini