SuaraJawaTengah.id - Muamalah (29) dan anaknya, Nafisa yang masih berusia tiga tahun tewas secara tragis. Kedua korban dibakar oleh Amir yang tak lain adalah suami sekaligus bapak dari balita Nafisa.
Dikutip Suara.com dari Solopos.com, Minggu (30/8/2020), Amir membakar istri dan anaknya itu setelah menyiram keduanya korban dengan bensin. Tragisnya, aksi brutal itu dilakukan ketika kedua korban sedang terlelap di rumah mereka di Desa Karangsari, Bojong, Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu (29/8/2020) dini hari.
Kasat Reskrim Polres Pekalongan, AKP Poniman menceritakan detik-detik kejadian nahas itu.
Sebelum peristiwa sadis itu, pelaku sempat terekam CCTV berada di Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) Bojong, Jumat malam.
Dari pantauan CCTV, terlihat Amir membawa jeriken berkapasitas 5 liter. Dari keterangan petugas SPBU, Amir membeli pertamax senilai Rp 50.000.
"Dari hasil pemeriksaan dan penyelidikan kami, bahwa pelaku ini membeli bahan bakar pertamax kurang lebih Rp 50.000 yang dimasukkan ke dalam jeriken," kata Poniman.
Cekcok hingga Malam
Berdasarkan keterangan saksi, pemicu aksi tersebut bermula dari cekcok dengan istrinya sejak Jumat sore.
"Keduanya cekcok dari sore hingga malam," kata dia.
Poniman mengatakan, ibu mertua Amir, Rokayah sempat memergoki menantunya itu membawa jeriken berukuran 5 liter saat masuk ke kamar.