Usai Menantang Presiden, Aa Gym Diminta Menjadi Orang Kedua Divaksin Corona

Sebelumnya, Aa Gym memberikan pernyataan kepada Presiden untuk jadi orang pertama yang disuntik vaksin

Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 18 Desember 2020 | 15:00 WIB
Usai Menantang Presiden, Aa Gym Diminta Menjadi Orang Kedua Divaksin Corona
Aa Gym menyampaikan pesan mengenai UU Ciptaker (Instagram @aagym)

SuaraJawaTengah.id - Pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda menantang dai kondang Abdullah Gymnastiar atau biasa dikenal Aa Gym untuk disuntik vaksin Covid-19 setelah Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Sebelumnya, Aa Gym memberikan pernyataan kepada Presiden untuk jadi orang pertama yang disuntik vaksin. Melalui video yang diunggah di akun twitter @permadiaktivis1, Abu Janda menantang Aa Gym jadi orang kedua yang disuntik vaksin supaya memberikan contoh kepada masyarakat.

"Assalamualaikum Aa, nama saya Permadi urang Bandung. Saya bikin video ini buat Aa Gym. Aa Gym kan minta pak Jokowi supaya mau jadi orang pertama yang disuntik vaksin. Itu Pak Jokowi udah mau," katanya pada Kamis (17/12/2020).

"Nah sekarang saya sebagai umat Islam, minta Aa sebagai ulama panutan untuk jadi orang kedua yang disuntk vaksin," jelasnya.

Baca Juga:Vladimir Putin Tak Boleh Divaksin Sputnik V, Kenapa?

Lanjutnya, Abu Janda menerangkan sebagai ulama yang baik seharusnya mampu membuktikan ucapannya dengan tindakan nyata.

"Kan seharusnya setelah Umaro pemimpin memberi contoh, harusnya ulama ya yang memberikan contoh selanjutnya. Sekali2 atuh A, melakukan sesuatu yang berguna," ucapnya.

Selain itu, Abu Janda juga mengingatkan bahwasanya Aa Gym sebagai tokoh agama jangan hanya mengkritik pemerintah saja tanpa diimbangi dengan kontribusi nyata.

Video yang telah ditonton sampai 360 ribu kali itu mendapat sambutan baik agar Aa Gym mau menerima tantangan dari Abu Janda.

"Sya percaya tanggung jawab Aa Gym untuk ikut membantu membangun kesadaran rakyat mestinya lebih besar. Misalnya saya yg hanya rakyat biasa, inilah waktu yg pas untuk membuktikan. Jika tidak, kapan lagi," kata akun twitter @taufiq0001.

Baca Juga:Vaksin Diberikan Gratis, Ganjar Antisipasi Praktek Jual Beli

"Ini saatnya AA! Terima kasih sudah diingatkan AA, kini saatnya AA membuktikan kepada kami (masyarakat) Indonesia bahwa Aa-lah yg pantas menjadi ulama panutan kami. Ayo Aa beranilah jadi orang ke 2 yg divaksin," harap akun twitter @HenryKrisjgsman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini