SuaraJawaTengah.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ahmad Yani Semarang mengeluarkan peringatan dini adanya potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Jawa Tengah, periode 5-7 Januari 2021.
Kepala BMKG Ahmad Yani Semarang, Achadi Subarkah Raharjo mengatakan berdasarkan analisis kondisi dinamika atmosfer menunjukkan masih adanya konvergensi akibat sirkulasi siklonik di Selatan Pulau Sumatera yang berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Jawa Tengah.
"Selain itu beberapa hari kedepan potensi masa udara yang labil serta kelembapan udara yang cukup tinggi dari lapisan bawah hingga lapisan atas," ujarnya Achadi dilansir dari Ayosemarang.com, Selasa (5/1/2021).
Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG Ahmad Yani Semarang memprakirakan dalam periode 3 hari ke depan potensi cuaca ekstrem dan curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir, dan angin kencang berpotensi terjadi di beberapa wilayah Jawa Tengah.
Baca Juga:Masyarakat Diajak Saksikan Hujan Meteor Quadrantid Jelang Subuh
Untuk tanggal 05 Januari 2021, potensi cuaca ekstrem diperkirakan ada di Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Cilacap Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Magelang, Semarang, Salatiga, Boyolali, Sukoharjo, Sragen, Karanganyar, Surakarta, Jepara, Kudus, Pati, Blora dan sekitarnya.
"Lalu tanggal 06 Januari 2021, potensi cuaca ekstrem ada di Magelang, Temanggung, Banyumas, Cilacap, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Salatiga, Kota/Kab. Semarang, Brebes, Cilacap, Klaten, Wonogiri, Karanganyar, Sragen, Blora dan sekitarnya," imbuhnya.
Tanggal 07 Januari 2021, cuaca ekatrem diperkirakan ada di Kendal, Batang, Temanggung, Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegaran, Wonosobo, Brebes, Tegal, Pemalang, Magelang, Salatiga, Semarang, Boyolali, Sragen, Karanganyar dan sekitarnya.
"Masyarakat dihimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem (puting beliung, hujan lebat disertai kilat/petir, hujan es, dll) dan dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin," katanya.
Baca Juga:BMKG Prediksi Jateng Selatan akan Memasuki Puncak Musim Hujan