SuaraJawaTengah.id - Vaksinasi Covid-19 kepada lansia sudah dimulai. Di banyumas seorang lansia dikabarkan meninggal usai disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama.
Warga lanjut usia atau lansia itu meninggal usai disuntik vaksin Covid-19 pada berusia 78 tahun. Ia merupakan warga Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas.
Lansia tersebut dilaporkan meninggal dunia seusai disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama, pada Senin (8/3/2021) lalu.
“Kemungkinan karena overconfidence, setelah divaksin melakukan aktivitas melebihi batas normal. Ada pendarahan juga kemungkinan stroke,” kata Bupati Banyumas Achmad Husein dilansir dari Hestek.id, Jumat (12/3/2021).
Baca Juga:Vaksin dalam Negeri, DPR: Kemenkes dan BPOM Perlu Punya Political Will
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyumas Sadiyanto menjelaskan, kakek 78 tahun itu meninggal dunia selang sehari setelah menjalani vaksinasi di Puskesmas Wangon.
“Hari Senin divaksin, di-screening sehat dan memenuhi syarat. Setelah divaksin diobservasi juga sehat, beraktivitas seperti biasa,” kata Sadiyanto.
Kemudian pada Selasa (9/3/2021) yang bersangkutan melakukan aktivitas berat, sehingga kecapekan dan tak sadarkan diri.
“Info dari keluarga, beraktifitas berat membawa pasir, batu, kemudian lemas dan tidak sadarakan diri. Dibawa ke puskesmas, meninggal,” kata Sadiyanto.
Menurut Sadiyanto, tim Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI) masih menunggu rekomendasi dari provinsi, untuk memastikan penyebab meninggalnya.
Baca Juga:Deretan Negara Setop Pakai Vaksin Covid-19 AstraZeneca, Indonesia Gimana?
Sebelumnya, seorang lansia perempuan di Banyumas juga dikabarkan meninggal dunia, Senin (8/3/2021) malam, usai disuntik vaksin Covid-19 pada pagi harinya.
Lansia warga Desa Kedunggede, Kecamatan Banyumas itu, dipastikan meninggal dunia bukan karena efek disuntik vaksin Covid-19. setelah diperiksa, meninggal karena stroke.