Pegiat Wisata Divaksin, Sektor Pariwisata di Kendal Mulai Bergariah

Meningkatnya jumlah pengunjung karena masyarakat mempercayai bahwa pelayanan yang diberikan oleh pekerja wisata memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengunjung.

Ronald Seger Prabowo
Senin, 05 April 2021 | 08:59 WIB
Pegiat Wisata Divaksin, Sektor Pariwisata di Kendal Mulai Bergariah
Suasana pengunjung Pantai Cahaya Rowosari Kendal, Minggu (04/04/2021) yang mulai banyak dikunjungi warga Kendal maupun luar kota. [Edi Prayitno/Kontributor Kendal]

SuaraJawaTengah.id - Vaksinasi Covid-19 yang diberikan kepada para pekerja wisata berdampak besar pada sektor itu yang perlahan mulai bangkit. Seperti yang terlihat di Pantai Cahaya Rowosari Kendal, Minggu (4/4/2021).

"Alhamdulillah, setelah karyawan kami mengikuti vaksinasi, jumlah wisatawan di Pantai Cahaya mengalami peningkatan," kata Humas Pantai Cahaya, Vian seperti dilansir AyoSemarang.com--jaringan Suara.com, Senin (5/4/2021).

Menurut Vian, meningkatnya jumlah pengunjung karena masyarakat mempercayai bahwa pelayanan yang diberikan oleh pekerja wisata memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengunjung.

Peningkatan jumlah wisatawan biasanya terjadi di tiap akhir pekan. Jumlah ini meningkat dibanding dengan sebelum dilakukan vaksinasi kepada para pekerja wisata.

Baca Juga:Wisatawan Asing ke Bali Harus Tes PCR dan Karantina 5 Hari

"Meskipun karyawan kami telah mengikuti vaksinasi, tapi kami tetap memberlakukan protokol kesehatan ketat, baik kepada karyawan kami maupun kepada masyarakat yang berkunjung," ujarnya.

Para pekerja wisata dan pengunjung obyek wisata tetap diwajibkan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir di beberapa tempat yang telah disediakan pihak pengelola obyek wisata.

Sebelumnya, di pintu masuk obyek wisata, pihak pengelola juga melakukan cek suhu tubuh para pengunjung dan menyemprotkan disinfektan ke tiap kendaraan pengunjung.

Vian juga menyampaikan, semua wahana di Pantai Cahaya seperti Mini Zoo, kolam renang, wahana bermain anak dan pentas lumba-lumba telah dibuka untuk umum.

"Semua wahana sudah bisa dinikmati pengunjung. Kami menyediakan tiket terusan untuk menikmati semua wahana Rp40.000 dan tiket reguler Rp20.000 untuk wisata pantai dan Mini Zoo saja," jelasnya.

Baca Juga:Penyakit Autoimun Kambuh Jelang Vaksinasi Kedua, Lanjut Vaksin atau Tidak?

Supardi, seorang pengunjung dari Temanggung ditemani istri dan anaknya mengaku datang jauh-jauh karena ingin berlibur dan sudah jenuh sekian lama berada di rumah.

"Iya, ini sama anak dan istri. Tadi juga ngajak karyawan saya juga. Jadi kami rombongan dari Temanggung," terang Supardi.

Sementara itu, Plt Kepala Disporapar Kendal Wahyu Yusuf Ahmadi menyampaikan, sesuai dengan arahan Bupati Kendal Dico M Ganinduto, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal akan memberikan dukungan terhadap pengembangan pariwisata di Kendal.

"Pemkab Kendal tentu akan mendukung dengan gencar melakukan promosi lewat media sosial terkait pengembangan pariwisata di Kendal," kata Wahyu.

Dijelaskan Wahyu, Disporapar Kendal saat ini sedang menggagas digitalisasi wisata, sehingga nantinya obyek wisata yang memenuhi indikator akan dipromosikan di akun media sosial dinas pariwisata Kendal yang berbasis tiga dimensi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini