Menikmati Hidangan Tradisional di Aliran Sungai Komprat Banjarnegara

Bagai menyelam sambil minum air, di tempat wisata ini pengunjung dapat merasakan dua sensasi sekaligus dalam satu waktu.

Ronald Seger Prabowo
Minggu, 13 Juni 2021 | 18:08 WIB
Menikmati Hidangan Tradisional di Aliran Sungai Komprat Banjarnegara
Tikako, wisata kuliner unik di Banjarnegara dengan sensasi makan sambil bermain air. [Suara.com/citra ningsih]

Pengelola Wisata Tikako, Slamet Raharjo mengatakan pihaknya mengembangkan wisata kuliner yang unik dan lain daripada yang lain. "Bosan dengan pantai, gunung, saya tertarik dengan sungai, jadi saya bikin disini,"kata Slamet.

Mengingat lokasi wisata berada di sungai, pihak pengelola sudah melakukan observasi agar aman untuk dikunjungi.

"Sebelum membangun wisata ini, tentu kami sudah mempelajari debit air yang masuk ke sungai. Karena di sungai ini tidak ada tadah hujan dan juga merupakan hulu atau mata air, jadi air yang masuk tidak terlalu besar bahkan saat hujan. Jadi aman dan saya berani pasang meja kursi di sungai,"jelas Slamet saat ditemui di lokasi wisata Tikako.

Pengelola ingin wisata Tikako tidak hanya bagus dipandang namun juga nyaman dan aman untuk dikunjungi. Slamet mengungkapkan, sebelum disulap menjadi tempat wisata hits seperti saat ini, aliran air sungai ini sempat menjadi tempat membuang sampah oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Baca Juga:Dicari! Berlyn Mahmudah, Gadis Cantik Asal Banjarnegara yang Hilang Sejak Ramadhan

"Nah terus dibangun jadi taman PKK, tapi masih belum optimal kemudian dibangun wisata ini pada akhir tahun lalu,"kata Slamet yang merangkap sebagai kepala Desa Kalilunjar ini.

Nama Tikako yang terdengar seperti aksen jepang ini tidak lain diambil dari nama lokasi wisata ini yaitu Tikungan Kali Komprat. "Wisata ini berada di tikungan kali komprat, dan nama sungainya ini Kali Komprat. Jadi saya kasih nama Tikako,"katanya.

Pecel Menu Andalan

Selain spot selfie dan tempat makan di sungai, di Tikako juga tersedia gazebo yang berbentuk segitiga. Gazebo tersebut dibangun semi permanen dengan alas keramik dan dapat menampung 5 orang dewasa.

"Fasilitas sementara ini ada spot selfie di sepanjang aliran sngai, gazebo untuk fasilitas makan dan sekarang kami sedang membat hall untuk kapasitas 100 orang," imbuhnya.

Baca Juga:Kisah Bahagia Pasutri Banjarnegara Nikah Disaksikan Menteri Agama

Sementara untuk menu andalan wisata ini adalah vegetables salad javanese atau orang jawa menyebutnya pecel. "Menu menyesuaikan tema wisata yaitu java n culinary, seperti pecel dan mendoan, itu yang paling laris,"katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini