Oversubscribed, Total Right Issue BRI Capai Rp95,9 Triliun

Keberhasilan ini merupakan sebuah prestasi.

Fabiola Febrinastri
Rabu, 29 September 2021 | 14:16 WIB
Oversubscribed, Total Right Issue BRI Capai Rp95,9 Triliun
Opening Bell di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (29/9/2021). (Dok: BRI)

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK, Hoesen menjelaskan, kesuksesan ini menjawab keraguan dari para investor, keraguan dari para pengamat dan keraguan terhadap pasar Indonesia secara keseluruhan bahkan keraguan terhadap pemulihan ekonomi di Indonesia.

“Base ekonomi kita, pertumbuhannya ke depan akan lebih pada UMKM. Ini juga merupakan hal yang akan terus kita dorong dari OJK, dan kita akan sangat suport terhadap pengembangan UMKM. Ternyata di Indonesia, banyak masyarakat yang ekonominya bertumpu dari kegiatan sehari-hari. Kami menyambut baik, kegiatan ini merupakan selebrasi kita semua. Kami di OJK juga tentunya sangat mendukung UMKM bisa terus tumbuh,” tambahnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia, Inarno Djajadi menambahkan, pencapaian membanggakan ini tak lepas dari upaya dan kerja keras BRI, terutama dalam menjaga kinerja dan fundamental perusahaan. Saham BBRI merupakan saham dengan kinerja luar biasa dan selalu masuk konstituen LQ45.

“Sampai saat ini, sejak Februari 2005, BBRI masuk LQ45. BBRI juga termasuk perusahaan dengan kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia dan menjadi saham yang paling aktif ditransaksikan berdasarkan nilai. Dengan adanya right issue ini, dan potensi bisnis yang besar karena terdorong Holding BUMN Ultra MIkro, saham BBRI tentu akan bertambah menarik dan meningkatkan optimisme investor untuk terus mengapresiasi saham BBRI,” pungkas Inarno.

Baca Juga:Demand Surat Berharga Tinggi, Bank BRI Optimalkan Pendapatan dari Transaksi Treasury

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini