Situasi Pandemi Semakin Membaik, Pemprov Jateng Minta Pemda Perbanyak Sentra Vaksinasi

Pemprov Jateng meminta sentra vaksinasi di daerah untuk diperbanyak, apalagi situasi pandemi semakin menunjukan tren positif

Budi Arista Romadhoni
Selasa, 19 Oktober 2021 | 18:56 WIB
Situasi Pandemi Semakin Membaik, Pemprov Jateng Minta Pemda Perbanyak Sentra Vaksinasi
ilustrasi vaksinasi Covid-19. Pemprov Jateng meminta sentra vaksinasi di daerah untuk diperbanyak, apalagi situasi pandemi semakin menunjukan tren positif. [Envato]

SuaraJawaTengah.id - Program Vaksinasi terus dikebut di Provinsi Jawa Tengah. Meski situasi pandemi sudah kondusif, pencapaian vaksinasi di beberapa daerah ternyata masih rendah. 

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah meminta pemerintah kabupaten/kota memperbanyak sentra vaksinasi guna meningkatkan capaian vaksinasi COVID-19 yang masih rendah di beberapa daerah.

"Pemerintah daerah jangan hanya mengandalkan sentra vaksinasi yang terpusat di pendapa kabupaten/kota saja, tapi menyebar di sejumlah tempat," kata Kepala Dinkes Provinsi Jateng Yulianto Prabowo di Semarang, Selasa (19/10/2021).

Permintaan tersebut dikhususkan untuk kabupaten/kota seluruh Jateng yang cakupan vaksinasinya belum mencapai 50 persen.

Baca Juga:Kemenkes Ungkap Sejumlah Kendala Vaksinasi Covid-19 di Masyarakat Indonesia

Menurut dia, percepatan vaksinasi juga bisa dilakukan dengan menambah tenaga vaksinasi hingga ke tingkat desa/kelurahan.

"Termasuk, melakukan vaksinasi ke rumah-rumah warga yang diketahui belum divaksinasi," ujarnya.

Percepatan vaksinasi dengan cara dari rumah ke rumah juga diharapkan menyasar pada prioritas, yakni lansia, dan orang dengan penyakit bawaan atau komorbid.

"Untuk percepatan itu, tidak mengandalkan sentra-sentra vaksinasi, tetapi perlu tim-tim vaksinasi di tingkat desa. Jadi, nanti serentak dan akan mempercepat. Karena kalau cuma sentra vaksinasi paling satu dua sentra saja, tapi kalau ada tim vaksinasi desa yang bergerak bersama akan mempercepat cakupan sasaran," katanya.

Yulianto mengungkapkan, hingga saat ini capaian vaksinasi di Jateng rata-rata sudah berada di angka 49,5 persen, namun masih ada daerah yang capaian vaksinasinya berada di bawah 50 persen hingga di bawah 30 persen. 
[ANTARA]

Baca Juga:BMKG: Waspadai Potensi Banjir Hingga Badai Tropis di Jateng Selatan

Berita Terkait

Sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Srikandi Ganjar kembali melanjutkan kegiatan positif untuk merangkul anak muda.

semarang | 14:51 WIB

Ibadah haji tahun ini, Indonesia mendapatkan kesempatan untuk memberangkatkan calon jamaah haji tanpa ada pembatasan. Di Jawa Tengah terdapat 33.664 orang yang akan berangkat

jateng | 14:04 WIB

Kapolresta menjelaskan untuk menindaklanjuti laporan ini akan melangkah dengan urut-urutan kerja berdasarkan scientific crime investigation.

surakarta | 13:22 WIB

Tersangka bernama Suyono alias Yono (50) warga Laweyan, Kota Solo diciduk usai membunuh Rohmadi alias Madun (51).

surakarta | 13:22 WIB

Tim gabungan Polres Sukoharjo dan Polresta Solo yang dibackup Ditreskrimum Polda Jateng berhasil menangkap tersangka pembunuhan dan mutilasi di Solo.

surakarta | 11:29 WIB

News

Terkini

Pertamina bakal menerapkan aturan baru kepada para konsumennya yang akan membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis Solar pada bulan Juni 2023 mendatang

News | 15:26 WIB

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka enggan menanggapi akun media sosial penghina istrinya Selvi Ananda ke pihak kepolisian

News | 14:59 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyapa 32 bhikkhu yang melakukan ritual thudong dari Thailand ke Indonesia, di Jambu, Kabupaten Semarang, Selasa (30/5/2023)

News | 09:28 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan pertumbuhan pengusaha di Indonesia masih cukup rendah, ia pun meminta HIPMI untuk ikut membantu memunculkan pengusaha baru

News | 19:16 WIB

PSIS Semarang kembali menambah pemain baru untuk kedalaman skuat jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2023/2024

News | 19:01 WIB

Bank Mandiri memiliki berbagai produk perbankan yang bisa digunakan untuk bertransaksi di kawasan Damai Indah Golf PIK Course.

News | 19:00 WIB

Calon presiden PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo meyakini bahwa Indonesia akan menjadi negara dengan ekonomi terkuat di dunia

News | 14:56 WIB

PT Semen Gresik sukses menjalin kerjasama dengan Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi (DEB SV) Universitas Gadjah Mada (UGM)

News | 14:43 WIB

Dalam rangka mendukung komunitas vespa, Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga hadir dalam kegiatan konvoi komunitas vespa bertajuk MyPertamina Solo Mods Mayday

News | 08:43 WIB

Pasangan suami istri penjual ikan asin asal Banjarnegara akan berangkat Haji tahun ini, puluhan tahun mereka menabung dari hasil jualan ikan asin

News | 15:09 WIB

Kota Lama kini menjadi kawasan cagar budaya. Bangunan tua peninggalan Belanda tersebut pun menjadi lokasi favorit para wisatawan saat berkunjung ke Kota Semarang

News | 13:29 WIB

Lima calon haji dari daerah Embarkasi Solo tidak bisa berangkat ke Tanah Suci bersama kloternya karena sakit dan membutuhkan perawatan di rumah sakit

News | 13:22 WIB

PT Semen Gresik dan Universitas Gadjah Mada (UGM) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dalam rangka mengukuhkan kerjasama di bidang Pendidikan

News | 16:25 WIB

PPIH Embarkasi Solo telah memulangkan satu calon haji asal Kabupaten Demak, Jawa Tengah

News | 10:45 WIB

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Heri Pudyatmoko mengajak masyarakat melakukan deteksi dini untuk mencegah dan mengendalikan penyakit tidak menular (PTM).

News | 08:23 WIB
Tampilkan lebih banyak