Terkait harganya yang memecahkan rekor harga yang sebelumnya disandang Jaguar itu, Yunius sebagai joki dan yang merawat Rampok tidak mau fokus pada hal itu.
"Saya sebagai yang merawat dan joki nggak boleh fokus ke nilainya karena akan mengganggu konsentrasi saya. Saya anggap sama dengan burung yang lain. Soal nilai boleh dianggap tinggi, namun beberapa tahun kemudian bisa jadi ada yang lebih tinggi," ujarnya.
Sebagai merpati istimewa, Rampok dirawat di kandang khusus yang berada di kompleks kandang ternak merpati milik Yunius di Desa Mejasem Timur, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal.
"Rampok di sini (kandang) sudah dua minggu. Dia sedang dipersiapkan untuk event lomba di Kabupaten Tegal bulan Maret 2022," ujar Yunius yang memiliki tim bernama Baron.
Baca Juga:Diduga Jadi Ajang Judi, kandang Burung Merpati Aduan Dibakar
Kontributor : F Firdaus