Menjaga Warisan Leluhur Tak Sekadar Cari Untung, Ini Kisah Pedagang Kue Keranjang di Kota Semarang

Bagi sebagian warga Tionghoa, menjual kue keranjang tak hanya untuk mencari keuntungan namun juga untuk menjaga warisan budaya leluhur

Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 22 Januari 2022 | 15:07 WIB
Menjaga Warisan Leluhur Tak Sekadar Cari Untung, Ini Kisah Pedagang Kue Keranjang di Kota Semarang
Pedagang kue keranjang di Pecinan, Kota Semarang (suara,com/Dafi Yusuf)

“Ini mulai jualan (kue keranjang) lagi, baru sekitar seminggu,"katanya.

Rata-rata kue keranjang yang dipasarkan di kawasan Pecinan adalah hasil kulakan dari luar kota. Menurut Siu, saat ini di Kota Semarang sudah sangat jarang yang mau membuat kue keranjang.

"Kue keranjang ini merupakan buatan pabrik di Pekalongan. Saya beli dari sana," katanya.

Untuk Imlek tahun ini, dia belum bisa memprediksi apakah penjualan kue keranjang tahun ini laku banyak atau tidak. Pasalnya sejak pandemi, pendapatannya mengalami penurunan.

Baca Juga:16 Pantangan Saat Imlek Agar Tak Mendapat Nasib Buruk: Dilarang Keramas, Anak Tidak Boleh Menangis

"Jadi tak hanya jualan, ini juga untuk menghidupkan budaya leluhur. Kalau Imlek disarankan makan yang manis-manis," paparnya.

Kontributor : Dafi Yusuf

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak