SuaraJawaTengah.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 5,16 persen pada triwulan pertama 2022.
Kepala BPS Jawa Tengah Adhi Wiriana mengatakan, pertumbuhan ekonomi triwulan pertama 2022 tersebut lebih lambat di banding triwulan IV 2021 yang mencapai 5,42 persen.
Menurut dia, besaran produk domestik regional bruto (PDRB) triwulan I 2022 mencapai Rp375.951 miliar atas dasar harga berlaku.
Ia menambahkan lapangan usaha industri pengolahan memberi kontribusi terbesar pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah.
Baca Juga:Bergerak Positif, Ekonomi Triwulan I 2022 Tumbuh 5,01 Persen
"Industri pengolahan memberi kontribusi 34,13 persen terhadap struktur PDRB Jawa Tengah," kata Adhi dikutip dari ANTARA di Semarang, Senin (9/5/2022).
Besaran kontribusi industri pengolahan terhadap PDRB berdasarkan harga berlaku mencapai Rp128,5 triliun.
Sementara dari sisi produksi, lanjut dia, pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha transportasi dan pergudangan sebesar 36,99 persen.
Sedangkan jika dilihat dari sisi pengeluaran, menurut dia, komponen ekspor barang dan jasa mengalami kenaikan tertinggi sebesar 7,45 persen.