Catat! Candi Borobudur Bakal Ditutup Bagi Wisatawan Jumat Lusa, Ini Alasannya

Presiden Jerman kemudian akan bertolak ke Yogyakarta, mengeksplorasi warisan kebudayaan Indonesia.

Ronald Seger Prabowo
Rabu, 15 Juni 2022 | 23:24 WIB
Catat! Candi Borobudur Bakal Ditutup Bagi Wisatawan Jumat Lusa, Ini Alasannya
Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah. [pixabay]

SuaraJawaTengah.id - Candi Borobudur bakal tertutup bagi wisatawan umum, Jumat (17/6/2022).

Penutupan salah satu keajaiban dunia itu karena ada kunjungan Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier. Hal itu dijelaskan Wakil Sementara General Manager Unit Borobudur & Manohara, Pujo Suwarno.

Melansir ANTARA, Pujo mengatakan dalam rangka kunjungan tamu kenegaraan Presiden Jerman tersebut Taman Wisata candi Borobudur akan ditutup pukul 07.00-12.00 WIB bagi masyarakat umum.

"Borobudur akan dibuka kembali untuk wisatawan umum pukul 12.00 WIB," kata Pujo, Rabu (15/6/2022).

Baca Juga:Jelang MotoGP Jerman 2022, Pol Espargaro Optimis dan Sebut Honda Favorit di Sirkuit Sachsenring

Ia menyampaikan pada hari kunjungan Presiden Jerman itu, wisatawan masih bisa berkunjung ke Candi Borobudur pada pukul 12.00-16.30 WIB.

"Karena ini kunjungan tamu kenegaraan harus begitu prosedurnya, untuk menghormati beliau," ujar dia.

Pujo menuturkan rombongan Presiden Jerman berjumlah sekitar 35 orang, tetapi untuk detailnya pihaknya masih menunggu daftar dari Kedubes Jerman.

"Karena ini kunjungan setingkat RI 1 maka rombongan akan naik ke atas candi, rencana simulasinya begitu," paparnya.

Presiden Republik Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier akan mengadakan kunjungan kenegaraan ke Republik Indonesia pada 15-17 Juni 2022.

Di Jakarta, Presiden Steinmeier akan disambut oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan untuk perbincangan politik. Selain itu juga akan bergabung dalam pertemuan dengan para pakar berbagai topik yang mencakup upaya Indonesia dibidang lingkungan hidup, iklim, dan energi.

Baca Juga:Penurunan Kunjungan Wisatawan Anjlok 20 Persen di Bantul, Tak Adanya Libur Tengah Pekan Jadi Penyebabnya

Presiden Jerman kemudian akan bertolak ke Yogyakarta, mengeksplorasi warisan kebudayaan Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini