Geger! Dieng Diguncang Gempa, Wisatawan Kaget dan Berlari Keluar Homestay

Wilayah Dieng digegerkan dengan guncangan gempa bumi yang terjadi pada pukul 04.10 WIB, Minggu (4/9/2022)

Budi Arista Romadhoni
Minggu, 04 September 2022 | 09:40 WIB
Geger! Dieng Diguncang Gempa, Wisatawan Kaget dan Berlari Keluar Homestay
Kondisi dan situasi Dataran Tinggi Dieng pasca diguncang gempa bumi pagi ini, Minggu (4/9/2022). [Suara.com/Citra Ningsih]

SuaraJawaTengah.id - Wilayah Dieng digegerkan dengan guncangan gempa bumi yang terjadi pada pukul 04.10 WIB, Minggu (4/9/2022). Warga dan wisatawan DCF yang sedang berada di Dieng kaget bahkan berlari keluar homestay.

Kepala Stageof Banjarnegara, Hery Susanto Wibowo menjelaskan, telah terjadi gempa tektonik yang memiliki parameter dengan magnitudo 3,1. Pusat titik gempa bumi berada di Wonosobo, Jawa Tengah.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter dengan magnitudo 3.1 Episenter gempa bumi terletak di koordinat 7,22° LS; 109,89° BT , atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 16 km arah Barat laut Wonosobo, Jawa Tengah pada kedalaman 9 km," jelasnya melalui keterangan tertulis, Minggu (4/9/2022).

Lebih lanjut dia mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposentrumnya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar lokal.

Baca Juga:Tradisi Ruwatan Pemotongan Rambut Gimbal pada Anak-anak di Dataran Tinggi Dieng

Akibatnya, guncangan gempa bumi dapat dirasakan di sekitar daerah Dieng, kepakisan, Karangtengah, pekasiran, Bitingan dan dusun pranten kecamatan Bawang Kabupaten Batang.

Getaran gempa bumi pagi ini langsung bisa dirasakan. Selain itu, sejumlah benda yang digantung juga bergoyang. Meski begitu, hingga berita ini ditayangkan, belum didapati laporan adanya kerusakan.

"Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut," paparnya.

Pihaknya kemudian melakukan pantauan sebagai antisipasi jika terjadi gempa susulan.

"Hingga pukul 05.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan, aftershock," jelasnya.

Baca Juga:14 Anak Rambut Gimbal Dicukur, Ada yang Minta Anak Bebek Warna Kuning, Jajan hingga Slime

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang. Terlebih saat ini sedang banyak wisatawan yang berada di Dieng untuk mengikuti rangkaian DCF 2022.

Jika terjadi gempa, segera menghindar dari bangunan yang retak atau yang mudah rusak. Sedangkan bagi warga setempat, pastikan bangunan tempat tinggal sudah tahan guncangan gempabumi.

"Tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah," terangnya.

Kontributor : Citra Ningsih

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini