SuaraJawaTengah.id - Jeda kompetisi saat FIFA Matchday dimanfaatkan oleh PSIS untuk berbenah dalam menghadapi lanjutan kompetisi BRI Liga 1 2023/24.
Pelatih kepala PSIS, Gilbert Agius menyoroti permainan PSIS saat home mau pun away.
Menurutnya, permainan PSIS saat away masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan karena Septian David Maulana dkk. nampak berbeda ketika main di away apabila dibandingkan saat home.
Contoh terdekat, PSIS harus mengakui keunggulan tuan rumah Rans Nusantara FC di Stadion Maguwoharjo, Jumat (6/10) silam.
Baca Juga:PSIS Semarang Incar Hokky Caraka, PSS Sleman Pastikan Sang Pemain Tidak akan Dilepas
"Kami harus konsiten. Konsisten bermain baik saat home dan away. Seperti yang saya katakan saat press conference setelah menghadapi Rans, PSIS nampak beda ketika home atau pun away. Ini yang kami benahi dan laga terdekat merupakan laga away," ujar Gilbert di Semarang pada Rabu (11/10/2023).
"Jika PSIS ingin tetap menjaga berada di papan atas, kami harus benahi bagaimana bermain lebih kuat di kandang dan melakukan improvisasi lebih saat bermain di away supaya mendapatkan poin di away juga tinggi," lanjutnya.
Gilbert juga mengatakan bahwa statistik saat bermain di home mau pun away cukup jauh sehingga harus diseimbangkan dengan sama-sama baik perolehan poin PSIS saat home dan away.
"Saat melihat statistik memang cukup jauh perolehan poin di home dan away. Ini yang harus terus diperbaiki, tak bisa dipungkiri dukungan Panser Biru dan Snex memang sangat memotivasi di Jatidiri dan kami juga harus memiliki semangat daya juang tinggi di laga away," tutup Gilbert.
Baca Juga:Wiljan Pluim Merapat, Borneo FC Tancap Gas Bidik Dua Gelar Juara