SuaraJawaTengah.id - Pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI Hendri Satrio mengatakan bahwa PDI Perjuangan (PDIP), Partai Gerindra, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan menjadi tiga besar partai politik dengan suara terbanyak di Pemilu 2024.
Hendri dalam keterangannya di Jakarta, Jumat, ketiga partai tersebut menjadi tiga besar karena mendapat efek ekor jas (coat-tail effect) dari calon presiden dan calon wakil presiden yang berasal dari partai itu.
“PDIP akan mendapatkan coat-tail effect dari Ganjar Pranowo, sedangkan Prabowo akan memberikan coat-tail effect yang besar sekali kepada Gerindra, dan Muhaimin Iskandar yang akan memberikan coat-tail effect kepada PKB di kubu Anies-Muhaimin,” papar Hendri.
Ia menjelaskan, Partai Nasdem tidak diprediksi menempati posisi tiga besar meski menjadi partai politik yang mengusung Anies Baswedan karena Anies bukanlah kader.
Baca Juga:Juru bicara TPN Ganjar-Mahfud Tamara Geraldine: Rakyat Dibikin Bingung, Hasil Survei Berbeda-beda
“Walaupun Nasdem mendapatkan coat-tail effect dari Anies, tapi Anies bukanlah kader Nasdem, sehingga pemilih tidak langsung menganggap bahwa Nasdem adalah Anies Baswedan, meskipun menurut hasil survei KedaiKOPI salah satu alasan responden memilih NasDem adalah karena Anies Baswedan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hendri mengatakan apabila PKB berhasil masuk tiga besar, maka hal itu akan menjadi pencapaian tertingginya. Menurut dia, kehadiran Muhaimin akan menguntungkan PKB secara langsung.
“2024 akan menjadi pencapaian tertinggi bagi PKB bila perhelatan pemilu sesuai dengan perkiraan PKB,” imbuhnya.
Selain tiga partai tersebut, Hendri juga memprediksi ada beberapa partai lain yang suaranya akan melonjak karena mendapatkan coat-tail effect dari capres-cawapres, salah satunya Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"PKS saya prediksi akan menempati urutan kedua terbesar sebagai penyokong Anies Baswedan. Sehingga urutannya akan PKB, PKS, lalu Nasdem,” katanya.
Sementara itu, di sisi pengusung Prabowo selain Partai Gerindra, Hendri memprediksi partai politik yang akan mendapatkan coat-tail effect bagus adalah Partai Golkar.
"Golkar akan dapat coat-tail effect, meski lonjakannya tidak besar atau bahkan angkanya akan turun dibandingkan hasil di Pemilu 2019 silam,” ucap Hendri.