SuaraJawaTengah.id - Penyakit hipertensi menjadi momok yang menakutkan. Rupanya orang Asia rentan dengan serangan darah tinggi tersebut.
Dikutip dari ANTARA, penyakit yang seringkali timbul tanpa adanya gejala, hipertensi juga menyebabkan kerusakan pembuluh darah dan organ lainnya. Hal itulah yang membuat hipertensi secara umum dikenal sebagai silent killer (pembunuh senyap).
“Hipertensi meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, dan penyakit lainnya yang membutuhkan pembiayaan kesehatan yang sangat besar dan bahkan menyebabkan kematian,” ujar Brand Manager Tropicana Slim Noviana Halim dikutip pada Sabtu (18/5/2024).
Saat ini fakta menunjukkan bahwa hipertensi tidak lagi penyakit yang hanya diderita oleh orang tua, namun, juga dapat menyerang kalangan usia yang lebih muda.
Di Indonesia, terdapat 20 persen orang berusia 25-34 tahun dan lebih dari 30 persen orang yang berusia 35-44 tahun yang mengalami hipertensi berdasarkan hasil pengukuran tekanan darah.
Ini 10 kiat melawan hipertensi, seperti:
1. Jangan habiskan kuah makanan
Hal ini dikarenakan kuah berpotensi memiliki kandungan garam yang tinggi, apalagi bila kuah yang ada pada sup atau makanan lainnya dibeli dari luar.
Sup merupakan salah satu sumber utama asupan garam. Rata-rata saji sup menyumbang 36 persen dari batas rekomendasi asupan sodium dengan batas asupan sebesar 2.000 mg/hari.
Baca Juga:Tak Hanya di Semarang, Kota Surakarta Disiapkan Menjadi Kota Metropolitan Baru di Jawa Tengah
2. Waspada garam tersembunyi pada saus tomat dan sambal