Tragedi Pohon Tumbang di Alun-Alun Pemalang: Tiga Jamaah Salat Id Meninggal, Belasan Terluka

Tragedi Shalat Id di Pemalang: Pohon tumbang di alun-alun menewaskan 3 jamaah dan lukai belasan lainnya. Diduga akibat angin kencang.

Budi Arista Romadhoni
Selasa, 01 April 2025 | 11:13 WIB
Tragedi Pohon Tumbang di Alun-Alun Pemalang: Tiga Jamaah Salat Id Meninggal, Belasan Terluka
Petugas menyingkirkan sisa pohon dalam peristiwa pohon tumbang di Alun-Alun Pamalang, Senin (31/3/2025). [ANTARA/HO-Polres Pemalang]

SuaraJawaTengah.id - Suasana khusyuk menjelang pelaksanaan Salat Id di Alun-Alun Pemalang berubah menjadi kepanikan ketika sebuah pohon besar tumbang dan menimpa sejumlah jamaah, Senin (31/3/2025). Hingga Selasa (1/4), Kepolisian mencatat jumlah korban tewas akibat insiden ini bertambah menjadi tiga orang.

Plt Kepala Seksi Humas Polres Pemalang, Ipda Widodo Apriyanto, membenarkan adanya tambahan korban meninggal dunia dalam kejadian tersebut.

"Benar, meninggal Senin (31/3) sekitar pukul 14.30 WIB," ujar Widodo saat dihubungi di Semarang, Selasa (1/4/2025).

Korban berinisial R (70) mengembuskan napas terakhirnya setelah sempat mendapat perawatan intensif di rumah sakit.

Baca Juga:Janjikan Jadi ABK, Perusahaan di Pemalang Tipu 49 Orang, Dirut Ditahan!

Dua korban lainnya yang lebih dulu dinyatakan meninggal dunia adalah R (42) dan AR (39), keduanya merupakan warga Kelurahan Pelutan, Kabupaten Pemalang.

Sementara itu, belasan jamaah lainnya mengalami luka-luka dan telah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.

Kronologi Kejadian

Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 06.30 WIB, saat jamaah mulai berdatangan dan bersiap melaksanakan ibadah Shalat Id. Pohon berukuran besar yang tumbuh di sekitar area alun-alun tiba-tiba roboh, diduga akibat angin kencang yang melanda kawasan tersebut sejak dini hari.

"Saya sedang menggelar sajadah saat tiba-tiba terdengar suara gemuruh. Dalam sekejap, pohon itu tumbang dan menimpa beberapa jamaah yang sudah duduk di barisan depan," ungkap Arif (50), salah satu saksi mata yang selamat dari kejadian ini.

Baca Juga:Tuntaskan Masalah Distribusi Pupuk di Jateng,Kementan Terjunkan Tim Khusus

Menurut kesaksian warga, pohon yang tumbang tersebut memang sudah terlihat tua dan rapuh. Beberapa warga bahkan mengaku sempat khawatir dengan kondisi pohon sebelum kejadian, tetapi belum ada tindakan dari pihak terkait untuk menebangnya.

Respons Pemerintah dan Aparat

Pasca-kejadian, tim gabungan dari Polres Pemalang, BPBD, dan Dinas Lingkungan Hidup segera melakukan evakuasi serta pembersihan lokasi. Para korban yang mengalami luka-luka langsung dibawa ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan penanganan medis.

Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban. Ia juga menginstruksikan Dinas Lingkungan Hidup untuk segera melakukan pengecekan terhadap seluruh pohon di area publik guna mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.

"Kami akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi pepohonan di tempat-tempat umum, terutama di lokasi-lokasi yang sering digunakan untuk kegiatan keagamaan dan sosial," ujar Mukti.

Sementara itu, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab pasti tumbangnya pohon tersebut. Beberapa faktor yang sedang ditelusuri termasuk kondisi kesehatan pohon dan pengaruh cuaca ekstrem yang melanda wilayah Pemalang dalam beberapa hari terakhir.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak