- Membaca Yasin pada malam hari dapat menghasilkan ampunan dari Allah saat waktu subuh tiba.
- Surat Yasin dianjurkan dibaca saat menghadapi kesulitan agar Allah memudahkan segala urusan.
- Yasin mengingatkan tentang hari kebangkitan dan kesaksian anggota tubuh pada hari pembalasan.
Ceramah Ustadz Abdul Somad menekankan bagian ini: kita semua—pejabat, ulama, orang biasa—tanpa kecuali akan dibangkitkan oleh satu teriakan malaikat. Tidak ada seorang pun bisa menghindarinya.
Bacaan Yasin bukan sekadar lantunan, tetapi peringatan keras bahwa hidup ini sementara. Begitu Allah memerintahkan, manusia yang telah menjadi tanah sekalipun akan bangkit berdiri untuk mempertanggungjawabkan seluruh amalannya.
4. Menggugah Kesadaran bahwa Anggota Tubuh Akan Bersaksi
Salah satu pesan paling dahsyat dari Surat Yasin adalah tentang persaksian anggota tubuh pada Hari Kiamat. Saat itu, kata UAS, “mulut terkunci, tangan bicara, kaki bersaksi.”
Baca Juga:Ratusan PWNU-PCNU Kompak Ikuti Kiai Sepuh, Posisi Gus Yahya Menguat
Tidak ada lagi retorika, tidak ada lagi kemampuan bersilat lidah, bahkan tidak ada lagi pengacara yang bisa dibayar dengan uang sebanyak apa pun.
Tangan yang pernah menandatangani keputusan, kaki yang pernah berjalan menuju kebaikan atau keburukan, semuanya akan memberikan kesaksian jujur tanpa bisa dibohongi. Membaca Yasin sambil merenung membuat seseorang lebih berhati-hati dalam hidup.
5. Membangun Perasaan Tunduk dan Takut Kepada Allah
Karena kandungannya yang sangat dalam, Yasin membuat pembacanya merenungkan banyak hal. Tentang hidup, mati, nikmat, dan dosa.
Ustadz Abdul Somad menyebutkan bahwa orang yang membaca Yasin dengan penghayatan akan merasakan imannya bertambah dan tingkat keburukannya berkurang.
Baca Juga:Saldo DANA Kaget: Raih Kesempatan Rp129 Ribu dari 4 Link Spesial!
Ini bukan janji ajaib, melainkan efek dari renungan spiritual yang dihasilkan ketika seorang hamba menyadari betapa kecil dan lemahnya dirinya di hadapan Allah.
Yasin menjadi cermin. Ia mengajak pembacanya menghitung kembali langkah hidup sebelum semuanya terlambat.
6. Mengingatkan Bahwa Allah Mampu Menghidupkan yang Sudah Mati
Ada potongan ayat dalam Yasin yang menggugah iman: Allah mampu menghidupkan kembali manusia yang telah hancur dimakan tanah.
UAS menyampaikan gambaran ini dengan sangat kuat: “Abdul Somad yang sudah mati dimakan cacing tanah, Allah tunjuk dengan satu kata, maka Abdul Somad akan bangkit.”
Ini bukan hanya penegasan kekuasaan Allah, tetapi juga peneguhan bahwa kehidupan setelah kematian adalah pasti. Yasin mengikat keyakinan bahwa tidak ada amal yang hilang dan tidak ada dosa yang luput dari perhitungan.