SuaraJawaTengah.id - Ketika kaum elite tengah tertidur pulas di kasur empuk, koruptor asyik menghitung uang negara yang berhasil dicuri, ada dua bocah yang harus ikut merasakan pahit getir hidup sebagai anak supir angkot.
Bilqis Khoirun Nisa, bayi berumur 3,5 bulan, beserta sang kakak Baqis Khoirun Najwa—yang duduk di kelasa 4 SD--terpaksa ikut marasan panas dinginnya perjalanan Kota Semarang, Jawa Tengah, bersama sang ayah, Nurul Mukminin.
Lelaki berusia 46 tahun itu sehari-hari bekerja sebagai supir angkutan kota jurusan Mangkang – Johar.
Terjepit kondisi perekonomian dan sang bunda Ariyani Dwi Styowani (32) yang meninggal dunia tiga bulan lalu, Nurul terpaksa membawa Bilqis dan Najwa saat bekerja.
Baca Juga: Ini Kisah Viral Ibu di Bekasi yang Diduga Mencuri dan Dipaksa Lepas Jilbab
Setiap hari, sejak pukul 06.00 – 23.00 WIB, Bilqis dan sang kakak selalu berada di mobil angkutan. Bilqis ditaruh di jok depan sebelah sang ayah.
"Sebenarnya tidak tega mengajak Bilqis dan Najwa. Namun mau bagaimana lagi, keadaan mendesak saya untuk melakukan hal tersebut. Daripada saya tinggal di rumah, lebih baik saya ajak ngompreng (ngangkut penumpang) karena bisa langsung saya pantau," kata Nurul saat ditemui Suara.com di rumahnya, Sabtu (8/2/2020).
Susu formula dan popok selalu ia siapkan sebelum berangkat kerja. Karena selalu berada di samping Bilqis, ia paham betul tanda-tanda buah hatinya itu akan buang air kecil atau air besar.
Namun, ia mengaku sempat sesekali kerepotan karena saat sedang menyupir, tiba-tiba anaknya nangis kepanasan atau minta minum susu.
Kala buah hatinya menangis, Nurul menepikan angkot untuk membuat susu atau memeriksa popok. Menurutnya, kebanyakan penumpang sudah memahami kondisinya. Bahkan ada juga yang membantu untuk mengasuh Bilqis.
Baca Juga: Kisah Viral Anak Penjual Telur Dapat Upah Rp 500, Kalau Pecah Ganti Rp 3500
"Biasanya kalau menangis saya bilang ke penumpang 'maaf ada iklan' begitu. Kebanyakan penumpang sudah memahami kondisi saya. Penumpang malah banyak yang membantu.”
Berita Terkait
-
CCTV TKP Menghilang, Publik Samakan Kasus Penembakan Siswa SMK di Semarang dengan Sambo: Sudah Diduga!
-
Sosok Bripka R, Diduga Tembak Siswa SMKN 4 Semarang hingga Tewas
-
Siswa Paskibraka Tewas Tertembak Dicap Gangster, Viral Curhatan Pilu Tante Korban: Anak Ini Bercita-cita jadi Polisi
-
PSIS Semarang Datangkan Striker Gustavo Souza, Statistiknya Ngeri di Liga El Savador!
-
Detik-detik Anggota Paskibra SMK 4 Semarang Tewas Ditembak Polisi dan Kejanggalan Kronologinya
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
Terkini
-
Pilkada Jateng 2024: Cagub Andika Perkasa Coblos di Menit-menit Terakhir, Hendi Optimistis
-
Tercatat Sebagai DPK, Cagub Jateng Andika Perkasa Mencoblos Jelang Penutupan di TPS 3 Lempongsari
-
Pelayanan Ramah CS BRI untuk Nasabah Disabilitas Dipuji Netizen
-
Usai Nyoblos, Gus Yasin: Siapa pun yang Menang, Insya Allah Pemenangnya Rakyat Jawa Tengah
-
Dukung Pilkada, Saloka Theme Park Berikan Promo Khusus untuk Para Pemilih