Agung Sandy Lesmana
Sabtu, 11 April 2020 | 17:49 WIB
Video Suasana Pemakaman Jenazah Perawat yang Sempat Ditolak (Instagram/@portalsemarang)

"Tenaga medis telah banting tulang, menguras keringat pagi siang malam tanpa henti untuk berjuang melayani masyarakat yang terkena Covid-19. Mereka adalah pejuang," ucapnya. 

Menurutnya, semua tenaga medis yang sedang berjuang saat ini diberi kehormatan bukan penolakan. Sebuah kehormatan adalah hal yang setimpal mengingat perjuangan mereka yang luar biasa. 

"Seluruh dokter, perawat dan tenaga medis merupakan pejuang kemanusiaan. Mereka harus diberi kehormatan," katanya. 

Bahkan, lanjutnya, jika di Taman Makam Pahlawan yang saat ini ada tempatnya belum cukup, maka ia akan membuat Taman Makam Pahlawan kedua untuk menyediakan teman terhormat bagi seluruh tenaga medis. 

"Kalau sudah penuh, kita akan buat tempat baru yang akan kita beri nama Taman Makam Pahlawan khusus untuk tenaga medis," paparnya.

Kontributor : Dafi Yusuf

Load More