
SuaraJawaTengah.id - Kasus dugaan pembobolan rekening hingga hilangnya tabungan nasabah Maybank Solo, Candraning Setyo sebesar Rp72 juta menyimpan sejumlah cerita.
Warga Puspan RT 003 RW 008, Blulukan, Kecamatan Colomadu, Karanganyar itu mengakui jika sebenarnya dirinya tak berniat untuk mengutak-atik tabungan tersebut.
"Jadi itu sebenarnya rekening pasif saja. Dari awal tidak pernah diambil karena memang untuk massa depan," ungkap Candraning, Rabu (18/11/2020).
Namun pada 18 Juni lalu, Candaraning bersama sang istri hendak mengurus aplikasi pembayaran online untuk usahanya.
Baca Juga: Kasus Maybank Terjadi di Solo, Tabungan Nasabah Rp72 Juta Raib
"Untuk pendaftaran QR bisnis klien kami memang harus mecetak rekening koran sebagai syarat. Nah dari situlah akhirnya ketahuan saldonya hilang dan tinggal Rp 80 ribu," kata salah satu kuasa hukum korban, Gading Satria Nainggolan.
Setelah itu, lanjut Gading, kliennya langsung melakukan pengaduan ke Maybank dan sehari berikutnya kasus itu diadukan ke Polresta Surakarta.
"Untuk inti suratnya menyatakan penarikan dana atau uang keluar dilakukan secara sah. Si pengambil uang bisa berhasil menginput username dan pasword di sarana internet banking Maybank," paparnya.
Gading memaparkan, kecurigaan hilangnya tabungan itu sudah dimulai pada 11 Juni 2020. Saat itu, ponsel korban yang terhubung dengan internet banking Maybank tiba-tiba hilang sinyal.
Bahkan kondisi itu terhadi selama beberapa hari sebelum akhirnya korban mendatangi salah satu gerai provider di daerah Purwosari, Solo guna mengurus masalah tersebut.
Baca Juga: Hadapi Pandemi Covid-19, Pedagang Pasar Legi Pakai Sistem Barter
Namun, korban yang mendatangi gerai provider itu justru memperoleh fakta jika terjadi penerbitan simcard baru pasca bayar dengan nomor seluler sama oleh orang yang tidak dikenal bertepatan dengan hilangnya sinyal pada 11 Juni.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Pertanyakan Alasan Solo Diusul jadi Daerah Istimewa, Legislator Golkar Khawatirkan Ini
-
Soal Usulan Kota Solo Jadi Daerah Istimewa, Mendagri: Apa Alasannya?
-
Respons Istana soal Usulan Solo jadi Daerah Istimewa: Kita Jangan Gegabah, Pelan-pelan
-
Dengar Ada Usulan Kota Solo Jadi Daerah Istimewa, Waka Komisi II DPR Aria Bima Tak Tertarik Bahasnya
-
Debut Solo di Jepang, Ten NCT Siap Pra-rilis Mini Album 'Humanity' Hari Ini
Terpopuler
- Pascal Struijk Aneh dengan Orang Indonesia: Kok Mereka Bisa Tahu
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Memutuskan Pindah Homebase Musim Depan, Dua Tim Promosi Angkat Kaki
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp60 Jutaan: Pilihan untuk Keluarga Baru, Lengkap Perkiraan Pajak
Pilihan
-
Langkah Kecil Bandung: Mengguncang Dunia dan Membangun Solidaritas Global
-
Sri Mulyani Ungkap Peluang Danantara Kelola Dana Bank Dunia
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi Pelembap untuk Remaja, Aman dengan Harga Terjangkau
-
Harga Emas Antam Berbalik Meroket Jadi Rp1.986.000/Gram Hari Ini
Terkini
-
Segera Klaim Link Saldo DANA Kaget Ini! Rezeki Digital Buat Isi Dompet Tanpa Harus Ngutang
-
Kisah Pesugihan Kepala Desa di Jawa Tengah, Endingnya Menyeramkan!
-
Menjaga Nafas Alam: Gunung Slamet Diusulkan Jadi Taman Nasional Demi Ketahanan Air dan Pangan
-
Ramalan Weton Jumat Pahing dalam Primbon Jawa
-
Link Saldo DANA Kaget Hari Ini: Tambahan Cuan Digital Buat Beli Ngopi dan Top Up Game!