SuaraJawaTengah.id - Setelah disebut mangkir kerja selama 11 hari, Wakil Wali Kota Tegal, Muhamad Jumadi mendatangi kantornya di kompleks Balai Kota Tegal, Selasa (23/2/2021). Namun Jumadi tak bisa masuk karena ruangan kerjanya terkunci.
Wakil Wali Kota Tegal Jumadi terlihat datang ke Balai Kota dengan diantar istrinya, Dyah Probondari menggunakan mobil pribadi pukul 08.25 WIB.
Setiba di Balai Kota, Wakil Wali Kota Tegal Jumadi langsung menuju ke kantornya yang berada di lantai dasar Gedung Sekretariat Daerah (Setda). Namun orang nomor dua di Pemkot Tegal itu tak bisa masuk lantaran pintu kantornya terkunci.
Selain dikunci, di pintu tersebut tertempel kertas bertuliskan "Bapak Wakil Wali Kota Tegal Tidak Ada di Tempat Mulai Tanggal 11 Februari 2021 Sampai Dengan Sekarang".
Baca Juga: Bersedia Ganti Alat Tangkap, Nelayan Cantrang Tegal: Pemerintah Jangan PHP
Jumadi pun urung masuk kantornya dan kemudian mendatangi ruangan Sekretaris Daerah (Sekda) Johardi yang berada di gedung yang sama. Setelah berada di ruangan sekda sekitar setengah jam, Jumadi kemudian memutuskan meninggalkan Balai Kota setelah dijemput oleh istrinya.
"Hari ini saya ke kantor mau masuk ruangan dikunci, tidak ada staf, tidak ada siapa-siapa. Saya rencananya mau menerima sejumlah mahasiswa terkait acara seminar, tapi ini saya nggak bisa masuk gimana, dikunci begini, saya harus pulang. Masak saya nongkrong di sini?," ujar Jumadi sebelum meninggalkan Balai Kota.
Jumadi mengaku diantar istri karena sopir dan ajudannya sudah ditarik sekda. Dia mempertanyakan tulisan yang dipasang di pintu ruangan kerjanya.
"Sampai sini pintu kantor saya terkunci, staf saya tidak ada semua, bahkan dikatakan ada saya tidak di tempat sejak 11 Februari, ini aja sudah salah. Ini saya tidak tahu maksudnya seperti apa," ujarnya.
Jumadi menegaskan tidak ada masalah dengan Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono, sehingga dia mengaku tidak mengerti alasan ruangan kantornya dikunci dan fasilitas sopir dan ajudan ditarik.
Baca Juga: Hanya Dihuni 12 KK, Kampung di Kota Tegal Ini Bertahun Tahun Terisolir
"Saya tidak ada masalah. Semuanya bisa dikomunikasikan kan? Selama ini saya di kantor tidak pernah ditanya, giliran saya pulang ke rumah pribadi ditanya, saya bingung," ucapnya.
Berita Terkait
-
Biodata Dedy Yon Supriyono, Pingsan saat Kampanye Akbar hingga Muntah-muntah
-
Sosok Istri Dedy Yon Supriyono, Calon Wali Kota Tegal yang Pingsan Saat Kampanye
-
Hendak Padamkan Api di Bangunan Pasar yang Terbakar, Petugas Damkar Ini justru Terlindas Mobil
-
Ratusan Knalpot Brong di Tegal Dimusnahkan
-
6 Fakta Ucie Sucita, Penyanyi Dangdut yang Viral Setelah Bergoyang Bareng Wali Kota Tegal
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
-
Bennix Ngakak, RI Tak Punya Duta Besar di AS karena Rosan Roeslani Pindah ke Danantara
-
Drawing Grup Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil hingga Ghana?
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Bahaya! JP Morgan Soroti Pernyataan Blunder Pejabat RI, Terbukti IHSG dan Rupiah Anjlok
Terkini
-
10 Tips Menjaga Semangat Ibadah Setelah Ramadan
-
7 Pabrik Gula Tua di Jawa Tengah: Ada yang Jadi Museum hingga Wisata Instagramable
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025
-
One Way Lokal di Tol Salatiga-Kalikangkung Dihentikan: Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Terlewati
-
Berkat BRI, Peluang Ekspor bagi Gelap Ruang Jiwa Terbuka Makin Lebar