SuaraJawaTengah.id - Warga di kawasan RT 2/ RW 4 kelurahan Gabahan, Semarang Barat digegerkan dengan penemuan ular Sanca Kembang, Kamis (19/10/2021).
Ular raksasa sepanjang kurang lebih 7 meter itu diamankan sejumlah relawan dan masyarakat sekitar pukul 10.00 WIB.
Diwartakan Ayosemarang.com--jaringan Suara.com, salah satu relawan Marsudi, menceritakan kronologi evakuasi ular Sanca Kembang tersebut.
Awalnya, ada laporan dari warga yang melihat adanya kepada ular di atas atap. Akan tetapi pencarian belum membuahkan hasil.
Baca Juga: Tak Kehilangan Akal, Penyelundupan Narkoba di LP Kedungpane Menggunakan Bola Tenis
Pencarian dilakukan kembali pagi tadi. Alhasil di salah satu rumah kososng, tanda-tanda keberadaan ular didapat para relawan.
Tanda-tanda keberaaan tersebut seperti bekas kulit ular, dan bau lingkungan yang tidak sedap. Ular Sanca Kembang berhasil ditemukan di salah satu sudut rumah yang memiliki rumput yang tinggi.
"Saat evakuasi saya bersama rekan saya Amat, berhasil menemukan ular itu. ternyata termasuk panjang dan besar. Itu kira-kira kambing ukuran besar pun bisa dimakan sama ular itu. Jadi bisa membahayakan warga," kata pria yang akrab disapa Mbah Uban itu.
Menggunakan alat sederhana, evakuasi ular Sanca Kembang tersebut dilakukan dengan aman dan tidak ada korban luka.
Salah satu relawan, Marsudi mengatakan, ular Sanca Kembang yang agresif menjadi kendala dalam upaya evakuasi.
Baca Juga: PPKM Dilonggarkan, Hotel Room Inc Semarang Tawarkan Promo Stay Longer
"Saat dievakuasi agresif mas. karena ularnya termasuk hewan liar. Beda kalau ularnya peliharaan yang lepas. Biasanya mudah dievakuasi," ujarnya.
Dalam proses evakuasi, dirinya dibantu 7 orang yang membantu mengangkat dan memindahkannya.
Setelah penangkapan, saat ini ular Sanca Kembang tersebut untuk sementara dikarantina di salah satu rumah warga. Yang mana untuk kemudian, rencananya ular Sanca Kembang tersebut akan diserahkan BKSDA.
"Kita akan serahkan ke BKSDA. Bisa saja setelah itu dilepas liarkan ke habitatnya," katanya.
Berita Terkait
-
Lapas Overkapasitas 89 Persen, DPR Desak Pemerintah Tambah Fasilitas dan Berantas Pungli
-
3 Tim BRI Liga 1 dengan Penampilan Amburadul: Ada Klub yang Incar Pratama Arhan
-
Tiga Klub Indonesia Terseret Sponsor Rumah Judi, Salah Satunya Berakhir Ngenes
-
Review DADOO: Nostalgia Game Ular Tangga yang Bisa Main Multiplayer Secara Online
-
BRI Liga 1: Juru Gedor Kurang Gacor, PSIS Semarang Punya Tugas yang Berat!
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
Terkini
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng
-
Dramatis! Evandro Brandao Jadi Pahlawan, PSIS Curi Poin di Kandang Persik Kediri