Salah satu instrumennya, ujar Hamidah, bisa melalui Inspektorat yang melakukan penilaian terhadap program kerja dan perilaku kepala daerah.
Gubernur menurut dia harus melakukan aspek pencegahan di awal dan jangan sampai KPK sudah bertindak, baru melakukan pencegahan.
"Semua tidak cukup dengan imbauan, tapi harus diawasi. Kenapa program ini tidak dilakukan, alasannya apa, itu harus dicari. Lalu, misalnya jauh-jauh hari sudah ada isu-isu seperti itu (jual beli jabatan) ya harus turun. Dari inspektorat atau apa. Itu harus diteliti, kenapa bupati baru sebulan duduk kok sudah melakukan rotasi atau mutasi-mutasi, tidak menghabiskan masa jabatan yang bersangkutan," ujarnya.
Hamidah juga meminta wakil bupati yang akan melanjutkan kepimpinan harus benar-benar menjalankan pemerintahan yang bersih dan baik.
Baca Juga: Klaim Tak Terbukti Korupsi, Mantan Bupati Tabanan Eka Wiryastuti Minta Diputus Bebas
Wakil bupati harus mempelajari betul cara melaksanakan azaz-azaz pemerintahan yang baik, yaitu transparan, akuntabilitas, clean and clear, dan menjauhkan diri dari hal-hal yang bisa merusak citra diri maupun secara kelembagaan, seperti suap proyek, dan jual beli jabatan.
"Kalau misalnya merasa gaji bupati kecil ya hidup sederhana, tidak perlu foya-foya, tidak perlu mengubah gaya hidup mewah. Harusnya malah lebih sederhana, lebih merakyat, sesuai dengan kemampuan. Lagipula segala kebutuhan kepala daerah itu kan sudah dicukupi. Misalnya rumah dinas, sampai dengan kebutuhan sehari-hari, transportasi, sudah dipenuhi semua. Kasarannya tinggal duduk manis, bekerja. Jangan sampai ini nanti bupati kena, wakilnya naik juga kena," tandasnya.
Koordinator Aliansi Masyarakat Pemalang Raya (AMPERA) Heru Kundhimiarso mengatakan, pihaknya sudah berkali-kali mengingatkan melalui aksi, demontrasi, dan tulisan di media, bahwa dugaan jual beli jabatan dan jual beli proyek sudah jadi rahasia umum di Pemalang. Melalui berbagai cara itu, diharapkan Pemalang bersih dari perilaku semacam itu.
"Kami ingatkan bupati dan pejabat lain untuk tidak begitu. Tapi bukannya kapok malah menjadi-jadi.
Dengan adanya kasus ini, kami masyarakat Pemalang malu. Ini baru ada sejarahnya pemimpin di Pemalang ditangkap KPK. Pemalang ini kan masuk dalam daerah dengan kemiskinan ekstrem, sudah miskin ekstrem, dikorupsi, repot," ujarnya, Selasa (16/8/2022).
Kundhi mengaku sudah mencium gelagat adanya korupsi sejak akan adanya mutasi jabatan di lingkungan Pemkab Pemalang sekitar tiga bulan setelah pelantikan bupati-wakil bupati terpilih.
Baca Juga: Stafsus Eka Wiryastuti Bantah Soal Suap DID Tabanan, Yakin Tak Punya Keberanian
Saat itu bupati langsung membuka seleksi rotasi jabatan dan membuat pansel melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD).
Berita Terkait
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Nasib Ridwan Kamil Usai Rumahnya Digeledah KPK, Segera Susul 5 Tersangka Korupsi Bank BJB?
-
Hidup Bersama Ibu Single Parent sejak Kecil, Siapa Ayah Linda Anggrea?
-
Kasus Korupsi Minyak Mentah: Ahok Diperiksa Intensif, Jaksa Unggul Data?
-
Eks Dirut BJB Yuddy Renaldi Ternyata Punya Harta Rp66 M, Ini Rekam Jejak hingga Kasusnya
Tag
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
Terkini
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako untuk Warga Grobogan
-
Semarang Jadi Tuan Rumah Pembuka Superchallenge Super Prix 2025
-
BRI Purwodadi Bagi-bagi Takjil, Wujud Kepedulian di Bulan Ramadan
-
Berkat Program Speling, Banyak Penyakit Terdeteksi Secara Dini
-
BRI Peduli Bagikan 1.500 Paket Sembako untuk Warga Jatingaleh