SuaraJawaTengah.id - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menegaskan tidak akan mengikuti langkah Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang mengirimkan pelajar bermasalah masuk barak militer sebagai bentuk pembinaan kedisiplinan.
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, menyampaikan bahwa pendekatan militer bukanlah pilihan yang akan diambil oleh Jawa Tengah dalam membina pelajar.
“Nggak lah.. kita kan ada aturannya, kita bukan negara yang siap perang kok. Kita sudah tahu kedisiplinan itu wajib. Di Jawa Tengah punya sekolah yang bekerja sama dengan militer dan mereka dilatih di sekolah,” ujar Taj Yasin usai menjadi Inspektur Apel Kesiapsiagaan Satpol PP, Satlinmas, dan Damkar tingkat Provinsi Jawa Tengah, Kamis (15/05/2025), di halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah.
Menurutnya, meskipun kedisiplinan sangat penting, pendekatan yang dilakukan di Jawa Tengah tetap mempertimbangkan usia dan fungsi utama pelajar, yakni menuntut ilmu.
“Yang paling utama bagi pelajar adalah ketertiban, kedisiplinan, dan paham bahwa mereka usia untuk belajar. Itu yang paling utama,” tegas Wagub.
Pernyataan ini merupakan respon atas pertanyaan masyarakat mengenai kemungkinan penerapan pembinaan ala barak militer di Jawa Tengah, sebagaimana yang dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Lebih lanjut, Taj Yasin menilai bahwa masing-masing daerah memiliki persoalan dan karakteristik sosial budaya yang berbeda.
Ia menekankan pentingnya tidak membandingkan kebijakan antardaerah karena setiap wilayah memiliki pendekatan tersendiri dalam menyelesaikan persoalan masyarakat.
"Setiap daerah punya permasalahan sendiri-sendiri, yang tidak bisa disamakan satu sama lain. Jawa Tengah punya keakraban yang berbeda dengan Jawa Timur ataupun Jawa Barat," ujarnya.
Baca Juga: Lengkapi Masukan, Tim Transisi Ahmad Luthfi-Taj Yasin Sowan NU dan Muhammadiyah Jateng
"Saya berharap tidak ada pembandingan-pembandingan, sama-sama menjalankan tugas yang tujuannya adalah kesejahteraan masyarakat," imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Taj Yasin juga memberikan arahan kepada para personel Satpol PP, Satlinmas, dan Damkar di Jawa Tengah agar terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Ia mengingatkan pentingnya menjalankan tugas dengan pendekatan humanis, tanpa mengesampingkan ketegasan dalam menegakkan peraturan daerah (Perda).
"Selamat ulang tahun Satpol PP, Satlinmas, dan Damkar. Semoga semakin meningkat dalam menciptakan situasi yang tertib, teratur, serta terlindungi," ucap Taj Yasin saat membuka apel.
Ia juga menyampaikan bahwa apel tersebut menjadi momentum membangun semangat dalam mewujudkan Jawa Tengah yang lebih baik dengan mengusung nilai “Ngopeni Nglakoni”, sebuah filosofi Jawa yang berarti merawat sambil terus menjalankan tanggung jawab.
Wagub menyoroti tiga fokus kerja utama aparat penegak ketertiban di Jawa Tengah, yaitu Jateng Bijak, Jateng Makmur, dan Jateng Nyaman.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota