Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 05 September 2025 | 14:48 WIB
Inaugurasi Pesawat AirAsia yang melayani penerbangan perdana Semarang-Malaysia di Bandara Ahmad Yani Semarang, Jumat (5/9/2025). (ANTARA/I.C. Senjaya)
Baca 10 detik
  • Rute Semarang–Kuala Lumpur sukses, tiket ludes terjual.
  • Penerbangan dorong wisata Jateng dan lama tinggal turis.
  • Jadi gerbang investasi, perkuat konektivitas regional.
[batas-kesimpulan]

SuaraJawaTengah.id - Angin segar berembus kencang bagi sektor pariwisata dan ekonomi Jawa Tengah. Rute penerbangan internasional langsung Semarang-Kuala Lumpur yang kembali dibuka sukses besar di awal pengoperasiannya.

Tak tanggung-tanggung, tiket penerbangan yang dioperasikan maskapai AirAsia ini ludes terpesan untuk lima hari pertama, menandakan antusiasme publik yang luar biasa.

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengungkapkan kegembiraannya saat inaugurasi penerbangan di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jumat (5/9/2025).

Menurutnya, respons positif ini adalah jawaban atas penantian panjang para pelaku industri pariwisata dan masyarakat.

"Ini yang ditunggu pelaku wisata, akan ada memberi dampak bagus atau tidak," kata Wagub Taj Yasin. 

Kenyataannya, dampak instan langsung terasa. Penerbangan perdana dari Semarang menuju Kuala Lumpur, Malaysia, dan sebaliknya, dipastikan terisi penuh.

"Kursi untuk penerbangan dari Semarang-Malaysia, maupun sebaliknya sudah penuh hingga lima hari ke depan. Total 8.553 penumpang yang akan terbang," tambah Gus Yasin, sapaan akrabnya.

Tingginya okupansi ini menjadi sinyal kuat bahwa Jawa Tengah memiliki daya tarik signifikan bagi wisatawan mancanegara, khususnya dari Malaysia.

Pemerintah Provinsi berharap, kemudahan akses penerbangan langsung ini tidak hanya akan meningkatkan jumlah kunjungan turis, tetapi juga memperpanjang lama tinggal mereka di berbagai destinasi unggulan Jateng.

Baca Juga: Prioritaskan Konsolidasi Daerah, DPD Golkar Jawa Tengah Tolak Ikut Campur Urusan Munaslub

"Dengan penerbangan langsung diharapkan kunjungan wisatawan mancanegara akan meningkat, tinggal juga lebih lama," ujar Taj Yasin optimis.

Gerbang Investasi dan Ekonomi Baru

Lebih dari sekadar membuka pintu pariwisata, rute langsung ini diproyeksikan menjadi gerbang baru untuk masuknya investasi ke Jawa Tengah.

Konektivitas tanpa henti antara Semarang dan Kuala Lumpur, salah satu pusat bisnis di Asia Tenggara, diharapkan dapat memikat para investor untuk menanamkan modalnya di provinsi ini.

Pelaksana Tugas Direktur Utama AirAsia Indonesia, Achmad Sadikin, menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung potensi tersebut. Penerbangan Semarang-Malaysia akan dilayani setiap hari dengan pesawat berkapasitas 180 kursi.

Rute ini menjadi bagian dari 17 penerbangan langsung yang dilayani AirAsia menuju Malaysia, menunjukkan posisi strategis Semarang dalam jaringan maskapai.

Load More