- Angelina Sondakh berbagi kisah dari puncak kuasa ke penjara, menemukan Al-Qur'an sebagai jalan hidup.
- Ia menekankan bahwa jabatan dan koneksi duniawi tak menjamin keamanan, hanya Al-Qur'an pelindung sejati.
- Acara di BRI Semarang ini mengingatkan pentingnya integritas dan menjadikan Al-Qur'an sebagai pedoman.
SuaraJawaTengah.id - Suasana khidmat menyelimuti auditorium BRI Regional Office Semarang pada Jumat, 19 September 2025. Sosok di depan panggung bukanlah politisi yang wara-wiri di layar kaca, melainkan Ustadzah Angelina Sondakh.
Dengan balutan busana syar'i, ia menuturkan perjalanan hidupnya yang penuh liku dalam acara Safari Dakwah bertajuk "Al Quran Jalan Hidupku", sebuah kisah yang menggetarkan tentang kehilangan segalanya dan menemukan segalanya dalam kitab suci.
Angelina Sondakh, yang akrab disapa Angie, memulai tausiyahnya dengan sebuah refleksi tajam tentang masa lalunya.
Sebuah masa di mana ia digdaya, dikelilingi kemewahan, dan memegang jabatan yang disegani.
"Temanya Al Quran Jalan Hidupku, saya ingin cerita jalan hidup, saya dulu punya jabatan, uang dan lain-lain, semua saya miliki," ujarnya membuka percakapan dengan para hadirin yang merupakan karyawan dan karyawati BRI.
Namun, roda kehidupan berputar. Puncak kekuasaan yang ia kira akan abadi ternyata rapuh.
Angie menggambarkan betapa dunia yang dulu ia genggam erat, runtuh seketika saat terjerat kasus korupsi yang membawanya ke balik jeruji besi.
Ia tak segan menyebut penjara sebagai neraka dunia, sebuah tempat yang menguji mental dan spiritual hingga titik terendah.
"Penjara ibarat neraka dunia, orang yang benar-benar menjalani hukuman penjara tentu merasakan yang luar biasa," tuturnya dengan suara bergetar.
Baca Juga: BRI Cepu Soroti Peran UMKM di Hari Pelanggan Nasional 2025
Pengalaman pahit itu menjadi titik balik krusial dalam hidupnya. Ia menyadari bahwa semua koneksi dan kekuasaan yang ia banggakan tak mampu menolongnya.
"Setiap saya kajian, saya bicara jangan pernah merasa sekarang aman-aman saja. Saya dulu kenal orang punya kuasa, punya teman banyak duitnya, saya pikir saya tidak disenggol. Pasti bakal aman. Angelina Sondakh saat itu dibuktikan oleh Allah, bahwa engkau tak punya apa-apa," tegasnya.
Vonis yang awalnya 4,5 tahun membengkak menjadi 12 tahun menjadi bukti nyata betapa kuasa manusia sangat terbatas di hadapan takdir Tuhan.
"Tidak bisa di nalar," imbuhnya.
Dalam kesendirian dan keputusasaan di sel tahanan, Angie menemukan satu-satunya penolong sejati: Al-Qur'an.
Ia mengajak para karyawan BRI untuk tidak terlalu bergantung pada relasi duniawi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025