SuaraJawaTengah.id - Jajaran Polres Magelang Kota masih terus menyelidiki kasus "Mbak Ida", transpuan yang aksinya viral karena mengendarai motor sambil memperlihatkan celana dalam.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Magelang Kota, Ajun Komisaris Dewa Gede Ditya Krisnanda mengatakan, pihaknya masih mencari bukti pelanggaran pidana dalam kasus ini.
"Kami masih terus mendalami apakah terdapat pelanggaran pidana," kata AKP Dewa saat dihubungi SuaraJawatengah.id, Senin (28/9/2020).
Hasil penyelidikan ini kata AKP Dewa yang nantinya akan dijadikan dasar menentukan jenis ancaman hukuman yang akan dikenai terhadap yang bersangkutan.
Baca Juga:Sosok Mbak Ida yang Pamer Celana Dalam Akhirnya Terkuak, Ternyata...
Hingga saat ini polisi juga belum menahan dan menetapkan "Mbak Ida" sebagai tersangka.
"Kami masih didalami unsur pidananya. Kalau kita tahan, kita salah."
Berdasarkan kartu identitas yang diperiksa polisi, "Mbak Ida" berkelamin laki-laki dengan nama asli berinisial SAW. Sehari-hari Mbak Ida berpenampilan layaknya perempuan.
Selain "Mbak Ida" polisi juga memeriksa pria lainnya berinisial RMM yang berperan merekam dan mengunggah aksi tersebut ke akun media sosial.
Diberitakan sebelumnya, tersebar video yang memperlihatkan seorang berpakaian perempuan membuka rok dan memamerkan celana dalam saat mengendarai sepeda motor.
Baca Juga:Fakta Baru Mbak Ida yang Pamer Celana Dalam, Polisi: Di KTP Laki-Laki
Video yang diunggah pada akun tik-tok tersebut kemudian ramai dibahas di dunia maya dan menjadi viral.
Melalui rekaman video dapat dikenali nomer polisi kendaraan, sekaligus identifikasi pemiliknya. Polres Kota Magelang langsung melakukan pengejaran dan menemukan orang yang diduga sebagai pelaku aksi tersebut.
Polres Kota Magelang, melalui akun Instagram mengecam aksi tersebut. Tindakan ini dianggap tidak berfaedah dan berpotensi mengganggu ketertiban masyarakat.
Banyak juga warganet mengomentari video "Mbak Ida" dengan menyebutnya sebagai aksi murahan demi mengejar konten tik-tok.
"Demi tiktok wanita jaman sekarang harga dirinya gada murahan semua aurat dibuka-buka," tulis pemilik akun @dewi_wul**.
"Mending orangnya yang punya kendaraan dihubungi pak, suruh klarifikasi, kan ada nomer hape nya kan," saran @nz55**.
Kontributor : Angga Haksoro Ardi