Dihina di Facebook, Atlet MMA Asal Solo Jeremy Meciaz Lapor Polisi

Jeremy Meciaz merasa difitnah dan mengandung unsur SARA

Budi Arista Romadhoni
Rabu, 14 Oktober 2020 | 17:03 WIB
Dihina di Facebook, Atlet MMA Asal Solo Jeremy Meciaz Lapor Polisi
Atlet MMA Indonesia Jeremy Meciaz menunjukkan surat aduan ujaran kebencian dari Polresta Solo saat menggelar jumpa pers di kawasan Manahan pada Rabu (14/10/2020) siang. (Solopos.com/Ichsan Kholif Rahman)

SuaraJawaTengah.id - Atlet Mix Martial Art (MMA) Indonesia asal Solo, Jeremy Meciaz, melaporkan kasus dugaan ujaran kebencian ke Mapolresta Solo pada Selasa (13/10/2020) sore.

Dia merasa dihina sekaligus difitnah yang menyangkut suku, agama, dan ras (SARA) oleh salah satu status pengguna Facebook berinisial DS.

Jeremy Meciaz yang juga Ketua Pengkot Kick Boxing Solo, memaparkan ia sama sekali tidak mengenal pengguna akun Facebook itu. Tetapi dalam unggahan status Facebook itu si pengguna akun menghinanya dengan kata-kata kasar serta mengandung SARA.

"Saya dibilang menjelek-jelekkan orang, padahal saya tidak kenal dia. Saya mengetahui postingan itu pada pekan lalu. Jadi ada kata-kata menghujat serta foto saya," papar Jeremy Meciaz dilansir dari Solopos.com Rabu (14/10/2020). 

Baca Juga:Sultan! Burung Merpati Hilang, Orang Ini Buat Sayembara Berhadiah Rp10 Juta

Jeremy Meciaz menambahkan nomor Whatsapp pribadinya juga diteror nomor tidak dikenal. Nomor asing itu secara langsung menghina Jeremy.

Bahkan, teradu juga menantang Jeremy Meciaz untuk bertemu. Namun, Jeremy enggan menanggapi ajakan untuk bertemu teradu dan memilih menyelesaikan perkara itu melalui jalur hukum.

"Yang saya laporkan status Facebook karena ranah umum bukan yang ranah pribadi. Tapi saya tidak bisa menduga pemilik Facebook dan orang yang menghubungi saya itu. Saya kenal saya tidak, apalagi punya masalah dengan teradu," imbuh dia.

Menurutnya, aduan ke polisi itu dapat menjadi pelajaran kepada masyarakat agar bijak dalam bermedia sosial. Ia berharap jangan sampai ada ujaran kebencian berupa SARA yang dapat menganggu kehidupan bangsa dan negara.

Jeremy Meciaz mengakui banyak kalimat-kalimat yang tidak mengenakan dalam status tersebut. Selain menyinggung SARA, teradu juga menyinggung fisik serta Jeremy sebagai atlet MMA.

Baca Juga:Warga Kwitang: Anak-anak Dibawa ke RS karena Kena Gas Air Mata Polisi

Sementara itu, hingga berita ini ditulis kepolisian belum memberi pernyataan resmi terkait aduan oleh Jeremy Meciaz.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak