SuaraJawaTengah.id - Andi Asmara (31 tahun), sempat mendengar suara retakan sebelum jalan di Desa Kemiriombo, Kecamatan Kaliwiro, Wonosobo amblas ke dalam gorong-gorong.
Andi Asmara adalah sopir mobil Toyota Kijang LX bernomor polisi AA 8583 VF yang terperosok lubang di jalan Desa Kemiriombo Kabupaten Wonosobo. Saat kejadian Andi membawa 6 penumpang yang 3 diantaranya anak-anak.
Menurut Kepala Pelaksana BPBD Wonosobo, Zulfa Akhsan Alim Kurniawan, kecelakaan tunggal itu terjadi sekitar pukul 08.45 WIB. Saat kejadian cuaca cerah dan tidak tampak tanda-tanda akan terjadi longsor.
“Keterangan sopir, yang bersangkutan sudah mendengar suara seperti jalan akan ambrol. Yang bersangkutan jalan pelan-pelan dan pas di lokasi langsung terperosok,” kata Zulfa saat dihubungi SuaraJawaTengah.id, Selasa (16/2/2021).
Baca Juga:Akhirnya, Jawa Tengah Lepas dari Status Zona Merah Covid-19
Menurut Zulfa, keterangan Andi Asmar meluruskan informasi yang sempat beredar, bahwa mobil terperosok ke jalan yang sudah berlubang karena tidak diberi tanda. “Jadi bukan terperosok karena jalan sudah berlubang dan tidak dikasih tanda,” kata Zulfa.
Informasi ini sesuai keterangan yang diberikan Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Wonosobo, AKP Harman R Sitorus. Menurut AKP Harman, saat kejadian mobil yang dikendarai Andi Asmara melaju dari arah Kalibawang menuju Kaliworo.
Menjelang lokasi kejadian di jalan Selomanik, Desa Kemiriombo, setelah melewati jalan beraspal menikung ke kiri, sopir diduga berhenti persis di atas gorong-gorong.
“Cuaca cerah. Diduga pengemudi berhenti di atas gorong-gorong yang tanahnya labil kemudian amblas dan kendaraan bermotor terperosok ke dalam gorong-gorong,” ujar AKP Harman.
Petugas yang mendatangi lokasi langsung memasang garis polisi, mengidentifikasi korban, dan menghubungi derek. Mobil berhasil diderek sekitar pukul 11.00 WIB dan langsung dibawa pengemudi karena masih bisa dikendarai.
Baca Juga:Gerak Cepat, Semen Gresik Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Banjir
Menurut Kepala BPBD, Zulfa Akhsan Alim Kurniawan, pihaknya telah melaporkan kejadian ini ke Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Wonosobo, agar jalan dapat segera diperbaiki.
“Kami sampaikan kepada DPUPR yang akan segera mengupayakan perbaikan jalan. Sementara Camat Kaliwiro akan segera melaporkan kejadian ini secara tertulis,” kata Zulfa.
Kontributor : Angga Haksoro Ardi