Para Napi di Banjarnegara Belajar Mengaji, Begini Kisahnya

Pemandangan yang berbeda terjadi di Banjarnegara, para narapidana belajar ngaji bersama

Budi Arista Romadhoni
Senin, 26 April 2021 | 18:15 WIB
Para Napi di Banjarnegara Belajar Mengaji, Begini Kisahnya
Warga Binaan Rutan kelas II B Banjarnegara, khusyu belajar membaca Al-Quran, (27/4/2021) [Suara.com/Citra Ningsih]

SuaraJawaTengah.id - Tampak pemandangan langka di Rumah Tahanan (Rutan) kelas II Banjarnegara, Jawa Tengah pada Senin (27/4/2021). Rumah tahanan yang lekat dengan kesan seram dan suram, kini terlihat seperti pesantren.

Para Narapidana (Napi) terlihat mengenakan sarung, baju koko dan berpeci rapi layaknya santri. Bahkan mereka semangat dan fokus mengaji di Masjid Rutan Banjarnegara.

Meski tato, tindik dan bekas luka di beberapa bagian tubuhnya masih ada yang nampak. Namun hal itu seakan hilang oleh lantunan huruf Al quran yang dibacakan bersama sama oleh para Napi di Banjarnegara.

Puluhan Napi belajar membaca Alquran dengan khusyuk dan dipampingi oleh petugas dan dibimbing oleh ustazdah dari Kementrian Agama Kabupaten Banjarnegara, Fatma Kurnianingsih.

Baca Juga:Paket Makanan Napi Rutan di Padang Berisi Sabu, Petugas: Sedang Diselidiki

Fatma mengatakan bahwa selama membimbing, para warga binaan mengikuti materi dengan tertib. "Hanya saja, tingkat kemampuan dalam membaca Alquran tiap orang kan berbeda, jadi ketika menyampaikan materinya juga harus disama ratakan, ada yang belum bisa sama sekali ada juga yang sudah lancar membaca al quran. Selebihnya tidak ada kesulitan yang berarti," ungkapnya usai memberikan materi.

Salah satu warga binaan, Boy mengaku bahwa pada awalnya dirinya belum bisa membaca al quran sama sekali, namun dengan adanya program pesantren kilat selama Ramadhan ini ,Ia merasa terbantu.

"Sebelumnya saya tidak bisa baca, tapi karena sudah di ajarkan disini, sekarang jadi bisa baca sedikit sedikit," Ungkapnya.

Kepala Rutan Kelas II Banjarnegara, Karyono mengatakan, program pesantren kilat dilaksanakan untuk meningkatkan ketaatan dan ketakwaan bagi umat muslim di bulan Ramadhan.

"Dan juga menciptakan kondisi yang tenang dan kondusif di lingkungan rutan sendiri,"imbuhnya.

Baca Juga:Kabur dari Lapas, Napi Pembunuh Dosen Dibikin Pincang saat Balik ke Penjara

Kegiatan pesantren kilat di laksanakan selama bulan Ramadhan yakni setiap hari Senin hingga Jumat. Tidak hanya belajar membaca Al Quran saja, kegiatan pesantren kilat juga berisi kegiatan lainnya seperti tausiyah, sholat tarawih, berlatih menulis Al Quran, tata cara wudhu dan sholat yang benar.

Kontributor: Citra Ningsih

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini