SuaraJawaTengah.id - Nasib miris dialami seorang anak perempuan berusia 7 tahun asal Kendal. Bocah berinisial ASR itu mengalami luka serius usai diajak bakar diri oleh sang ayah berinisial EP.
Dilansir AyoSemarang.com--jaringan Suara.com, EP diduga stres lantaran tidak mau diceraikan istri yang bekerja di luar negeri.
Beruntung ayah mertuanya menyelamatkan pelaku dan anaknya meski mengalami luka bakar. Keduanya kemudian dilarikan ke RSUD Soewondo untuk mendapatakan perawatan.
Kondisi ASR anak pelaku aksi bakar diri warga Kelurahan Langenharjo, Kendal mengalami luka bakar di perut dan tangan. Hingga Senin (14/6/2021), kondisi perempuan 7 tahun ini stabil.
Baca Juga:Sidang Korupsi Bansos Eks Mensos, Wakil Ketua DPRD Kendal Terima Rp 508 Juta Dari Juliari
Sedangkan ayahnya Erik Permana harus menjalani operasi akibat luka bakar yang lebih parah. "Luka bakar ayahnya lebih parah sekitar 50% sehingga harus menjalani operasi," kata Humas RSUD Soewondo dr Muhammad Wibowo.
Aksi bakar diri yang dilakukan pelaku dengan mengajak anaknya diduga dipicu masalah keluarga. Rumah tangga yang dibangun 7 tahun mulai renggang saat istrinta Ernawati bekerja sebagai TKW di Hongkong.
Adik ipar pelaku Fitri mengatakan, kakaknya berniat menceraikan suaminya, alasan pastinya ia tidak tahu.
"Erik Permana tidak terima dengan keputusan kakak dan bersama anaknya datang ke rumah mertua di Desa Kartika Jaya Patebon. Saat datang sudah bawa botol berisi bahan bakar minyak," katanya.
Pelaku kemudian berteriak dengan mengancam akan bakar diri dan meminta mertuanya untuk mencabut gugatan cerai. sambil memeluk anaknya pelaku menyiramkan bahan bakar minyak ketubuhnya.
Baca Juga:Duh! Klaster Takziah Ditemukan di Kendal, 93 Orang Terpapar Covid-19