Jaga Sopan Santun, Warga Desa di Klaten Ini Selalu Melapas Sandal Saat Masuk Rumah

Budaya sopan santun saat memasuki rumah atau kantor masih terjadi di Kabupaten Klaten, warga melepas sandal di luar ruangan

Budi Arista Romadhoni
Rabu, 29 September 2021 | 13:56 WIB
Jaga Sopan Santun, Warga Desa di Klaten Ini Selalu Melapas Sandal Saat Masuk Rumah
Warga Kabupaten Klaten melepas sandal saat memasuki rumah atau kantor. [Solopos/Ponco Suseno]

SuaraJawaTengah.id - Budaya dan adat membuat orang jawa terlihat sopan atau santun dihadapan orang.  Seperti di Kabupaten Klaten, terdapatg tradisi warga melepas sandal saat memasuki rumah. 

Menyadur dari Solopos.com, sejumlah orang di Desa Bakungan, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten, melepas sandal saat masuk ke kantor desa setempat, Rabu (29/9/2021). Hal itu dinilai menujukkan tingginya adab yang dimiliki warga setempat.

Kepala Desa (Kades) Bakungan, Kecamatan Karangdowo, Agus Krisnanto Wisnu Diatno, mengakui terdapat beberapa warganya yang melepas sandal saat masuk ke kantor desa. Hal itu biasa dilakukan warga yang sudah berusia paruh baya ke atas alias sepuh.

“Memang ada beberapa yang masuk ke kantor copot sandal. Kami mengartikan, itu saking sopannya warga,” kata Agus Krisnanto Wisnu Diatno, Rabu (29/9/2021).

Baca Juga:Tergiur dengan Harga Narkoba, Janda di Klaten Nekat Jual Sabu dengan Anaknya

Agus Krisnanto Wisnu Diatno berkisah dirinya pernah menemui warganya yang sudah berusia tua sekitar satu tahun lalu. Warga yang sudah sepuh itu tiba-tiba masuk ke dalam ruangannya sembari membawa sandalnya.

“Saat duduk di depan meja saya, sandal mbah-mbah itu ditaruh di atas meja saya. Saya pun kaget melihat hal itu [sebelum akhirnya, sandal seorang warganya itu diminta ditaruh di lantai]. Saya pribadi enggak apa-apa, cuman lucu saat melihatnya,” katanya.

Agus Krisnanto Wisnu Diatno mengatakan saat ini terdapat sejumlah warga yang hilir-mudik datang ke kantor desa guna mengurus vaksinasi Covid-19. Di samping itu, juga terdapat warga yang mengurus administrasi.

“Di Bakungan sudah masuk zona hijau [tak ada yang terkonfirmasi Covid-19] sejak satu bulan terakhir. Di Bakungan sempat terdapat 25 orang yang terkonfirmasi Covid-19 dan tujuh kasus kematian karena virus corona,” katanya.

Saat ini Pemdes Bakungan juga menggencarkan vaksinasi. Program Jogo tonggo juga terus berlanjut guna mencegah persebaran Covid-19.

Baca Juga:Kisah Miliarder Baru Klaten yang Bangun Sekolah Gratis dari Uang Ganti Rugi Proyek Tol

Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan Desa Bakungan, Kecamatan Karangdowo, Gunawan Samsun Riyadi, mengatakan target vaksinasi di desanya mencapai 1.547 orang.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.200 orang sudah menjalani vaksinasi Covid-19. “Sisanya itu termasuk yang sudah merantau di tanah perantauan,” katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini