Ketua DPP Partai Golkar, Firman Soebagyo, sebelumnya menyatakan, duet Airlangga dan Anies berpeluang terwujud mengingat politik dinamis. Namun, Partai Golkar memiliki ketentuan dalam menetapkan jagoannya pada pilpres mendatang.
"Ya, itu nanti mekanisme partai akan kita tempuh," ucapnya, beberapa waktu lalu.
Wacana duet Airlangga-Anies kali pertama dimunculkan Sekretaris DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Basri Baco. Pasangan ini bahkan disebutnya dapat menandingi wacana Prabowo Subianto-Puan Maharani.
Baca Juga:Survei: Kepuasan Publik Atas Kinerja Anies Baswedan Capai 33,8 Persen, Persoalan Banjir Jadi Sorotan