Libur Panjang, Pengunjung Candi Borobudur Alami Peningkatan

Saat level 1 dan level 2 pengunjung Candi Borobudur pada akhir pekan, yakni hari Sabtu dan Minggu jumlah wisatawan mencapai 6.000-7.000 orang.

Ronald Seger Prabowo
Selasa, 01 Maret 2022 | 23:02 WIB
Libur Panjang, Pengunjung Candi Borobudur Alami Peningkatan
Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah (Unsplash/@sutanto)

SuaraJawaTengah.id - Pengunjung Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, meningkat pada libur panjang 26-28 Februari 2022.

Peningkatan jumlah pengujung itu dijelaskan General Manager Taman Wisata Candi Borobudur Aryono Hendro Malyanto.

"Puncak kunjungan wisatawan pada libur panjang kemarin terjadi di hari Minggu (27/2/2022) dengan jumlah pengunjung sekitar 8.500 orang," kata Aryono dikuti dari ANTARA, Selasa (1/3/2022).

Ia menyebutkan kemudian jumlah kunjungan pada Sabtu (26/2) sekitar 5.200 orang dan hari Senin (28/2) sekitar 4.000 orang.

Baca Juga:Viral Penampakan Candi Borobudur Tahun 80an, Harga Tiketnya Jadi Sorotan

"Jumlah kunjungan saat libur panjang kemarin meningkat dibanding hari yang sama sebelumnya saat PPKM Kabupaten Magelang di level 3, yakni hari Sabtu dan Minggu sekitar 4.000 hingga 5.000 pengunjung dan hari Senin sekitar 2.000 hingga 2.500 pengunjung" ujar dia.

Ia menyampaikan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Kabupaten Magelang dalam beberapa pekan terakhir yang berada pada level 3 berpengaruh pada penurunan jumlah pengunjung Candi Borobudur dari sebelumnya saat level 1 dan level 2.

"Kenaikan level PPKM menjadi level 3 di Kabupaten Magelang cukup berpengaruh pada kunjungan wisatawan ke Candi Borobudur meskipun tidak signifikan," paparnya.

Aryono menyebutkan saat level 1 dan level 2 pengunjung Candi Borobudur pada akhir pekan, yakni hari Sabtu dan Minggu jumlah wisatawan mencapai 6.000-7.000 orang.

"Namun, saat PPKM level 3 ini, pengunjung akhir pekan cenderung di bawah angka 6.000 orang," tegasnya.

Baca Juga:Kabar Gembira! Pembangunan Tol Yogyakarta-Bawen Tak Tabrak Candi Borobudur

Ia menyampaikan di masa pandemi ini pihaknya menerapkan protokol kesehatan secara ketat kepada para pengunjung, antara lain harus memakai masker, menjaga jarak dan tidak boleh berkerumun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini