SuaraJawaTengah.id - Pentolan suporter PSSI Semarang, Wareng turut mengomentari ancaman pengunduran diri pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Lewat akun instagramnya, Kepareng Wareng menilai pernyataan Shin Tae-yong ditengah tragedi kemanusiaan itu dinilai kurag tepat.
Bahkan Kepareng Wareng tak segan menyebut kalau Shin Tae-yong tidak memiliki empati kepada korban dan masyarakat Indonesia yang berduka atas tragedi Kanjuruhan.
"Kadang orang pinter dan berpendidikan belum tentu berperikemanusiaan. Mundur gari mundur, kok ndadak ngancam mbarang," katanya di akun Kepareng Wareng yang dikutip pada Kamis (13/10/2022).
Wareng lantas menyayangkan sikap Shin Tae-yong yang seharusnya fokus melatih Timnas Indonesia saja.
"Wong yo urung tau ngegowo Indonesia juara dunia wae jalukanmu aneh-aneh. Mbok fokus neng timnas wae to," ungkap Kepareng Wareng.
![Pendukung PSIS Semarang tetap mendatangi Stadion Jatidiri Semarang, Minggu malam, meski laga melawan Bhayangkara FC ditunda. [ANTARA/ I.C.Senjaya]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/10/02/59873-psis-semarang.jpg)
Sebelumnya, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengancam akan mengundurkan diri dari pekerjaannya jika posisi Mochmmad Iriawan alias Iwan Bule tak lagi jadi Ketua Umum PSSI.
Hal tersebut terungkap lewat pernyataan resmi Shin Tae-yong di akun instagram pribadinya.
Dalam akun instagramnya, Shin Tae-yong turut berduka cita atas tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan korban jiwa.
Baca Juga:Shin Tae-yong Ancam Mundur dari Pelatih Timnas Jika Ketua PSSI Mundur, Dukungan Publik Terbelah
"Saya turut berduka cita atas tragedi Kanjuruhan, Malang. Saya juga seorang suami dari istri dan seorang bapak dari dua anak. Saya ingin memberikan dukungan kepada korban dan keluarga korban," tulis Shin Tae-yong dilansir SuaraJawaTengah.id.
- 1
- 2