Sementara Arema Fc mencoba membalas. Peluang Dedik Setiawan di depan gawang gagal diselesaikan dengan baik setelah bola melenceng dari sasaran di menit ke-31.
PSIS Semarang balik mengancam Arema FC lewat sepakan kaki kanan Septian David Maulana namun bola masih dapat ditepis Julian Schwarzer di menit ke-34.
Alfeandra Dewangga memperbesar keunggulan PSIS Semarang menjadi 2-0 lewat sepakan kerasnya di luar kotak penalti di menit ke-45. Skor 2-0 bagi PSIS bertahan hingga turun minum.
Di awal babak kedua, Arema FC mencoba mengejar ketertinggalannya namun serangannya masih dapat diredam pemain belakang PSIS Semarang. Adi Satryo juga cukup baik mengawal gawangnya.
Baca Juga:Ditinggalkan Carlos Fortes, PSIS Semarang Serius Jajaki Pemain Timnas Kyrgyzstan Joel Kojo
Pada menit ke-55, Arema FC akhirnya mampu memperkecil ketertinggalannya menjadi 1-2. Gol tersebut dicetak oleh pemain pengganti Charles Lokolingoy lewat sepakan kaki kirinya guna menaklukkan Adi Satryo.
Arema FC masih melanjutkan tekanannya namun usaha Dedik Setiawan lewat sundulanya masih gagal. Lagi peluang Dedik kembali gagal setelah tendangan volinya di depan gawang masih melambung.
Namun PSIS Semarang memperbesar keunggulan menjadi 3-1 atas Arema FC lewat sepakan kaki kanan Riyan Ardiansyah yang tak mampu dijangkau Julian Schwarzer di menit ke-74.
PSIS Semarang masih belum puas dengan keunggulan ini. Alfeandra Dewangga mencetak gol keduanya dengan sepakan keras kaki kirinya dan membuat PSIS unggul 4-1.
PSIS Semarang kembali melanjutkan tekanannya ke pertahanan Arema FC. Hingga akhir laga, keunggulan PSIS dengan skor 4-1 tetap tidak berubah.
Baca Juga:Carlos Fortes Mundur, Yoyok Sukawi Pastikan PSIS Semarang Tetap Solid
