SuaraJawaTengah.id - Baliho bergambar Bupati Kendal Dico Ganinduto banyak bertebaran di ruas jalan Kota Semarang. Selain terpampang wajah Dico, tertera juga sebuah tulisan #JATENGLEBIHBAIK.
Sebaran baliho-baliho tersebut tentu ada sebuah indikasi bahwa suami Chaca Frederica telah ancang-ancang untuk mengikuti kontestasi Pilgub Jateng 2024.
Bahkan Ketua DPD Harian Partai Golkar Jawa Tengah, Wihaji telah menyiapkan empat kandidat bakal calon gubernur dari Golkar salah satunya Dico M. Ganinduto.
Selain dari internal, Partai Golkar juga tak menutup kemungkinan memilik sosok dari ekternal. Kapolda Jawa Tengah Ahmad Luthfi digadang-gadang kuat untuk dicalonkan jadi Gubernur Jawa Tengah.
Baca Juga:Semakin Mesra, Sinyal Koalisi Golkar dan Partai Demokrat Menuju Pilgub Jateng 2024 Menguat?
Kekinian, setelah kadung nyebar baliho di seluruh penjuru Jawa Tengah. Dico justru diproyesikan untuk maju Pilkada Kendal lagi bukan untuk Pilgub Jawa Tengah.
Hal itu diungkap langsung oleh Ketua DPD Golkar Kabupaten Kendal, Bagus Bimo Alit. Ada dua nama yang mendapat perintah dari partai untuk mempersiapkan diri di kontestasi Pilkada Kendal.
"Ada nama saya dan pak Dico. Sifatnya penugasan tapi kembali lagi kita mengikuti dinamisasi di setiap daerah," ucap Bimo pada Suara.com, Kamis (2/5/24).
Bimo menegaskan jika dirinya terpilih untuk ditugaskan di Pilkada Kendal. Dia akan bekerja semaksimal mungkin merebut suara sebanyak-banyaknya.
Disinggung mengenai safari politik dan sebaran baliho Dico di wilayah Jawa Tengah. Bimo mengatakan hal itu sebagai upaya studi banding.
Baca Juga:Buka Opsi Koalisi dengan PDIP, Golkar Rela Jadi Wakil Andai Bambang Pacul Nyalon di Pilgub Jateng
Dico sendiri kata Bimo diproyeksikan untuk Pilgub lima tahun yang akan datang. Sehingga diharapkan Dico terlebih dahulu menjabat Bupati Kendal dua periode.
"Terakhir beliau komunikasi dengan saya itu beliau menyanggupi. Harapannya beliau bisa dua periode," imbuhnya.
Untuk saat ini pihaknya belum merangkul partai koalisi untuk bertarung di Pilkada Kendal. Tapi ia optimis koalisinya nanti bakal memenangkan pertarungan dengan perolehan suara terbanyak.
"Ada beberapa partai yang akan kita jalin komunikasi seperti PAN dan PKS. Kedua partai selama jadi koalisi sangat baik. Sehingga kita akan melakukan kolaborasi lagi," tukasnya.
Kontributor : Ikhsan